GLSDB merupakan rudal milik Amerika yang dibuat dan dikembanngkan oleh Saab Group dan Boeing Defense, Space and Security.
Secara keseluruhan dan de facto, GLSDB ini merupakan rudal kombinasi dari bentuk bom luncur GBU-39 SDB presisi tinggi.
Yang memiliki ukuran kecil dan dengan roket M26 dari MLRS/HIMARS MLRS.
Kedua sistem persenjataan tersebut telah melakukan operasi militer bersama militer AS selama beberapa dekade.
Amunisi militer ini kemudian dirancang untuk di luncurkan dari sistem artileri yang berbasis darat.
Para desainer mempunyai ide yang brilliant untuk merancang dan merakit rudal GLSDB.
Rudal GLSDB bekerja sama pada Boeing pada tahun 2010 dan perusahaan Saab Swedia.
Rudal GLSDB juga dilengkapi dengan pendorong roket dan rudal jarak pendek.
Saat ini, Angkatan Bersenjata Amerika secara besar-besaran tak lagi aktifkan misil M26 yang usang, dan di gantikan dengan MLRS/HIMARS.
Sistem GLSDB lahir dengan menggabungkn bom GBU-39 SDB dengan mesin roket dari roket yang tak berpandu.
Bobot dari bom SBD memiliki berat 129kg dengan bahan sedikit lebih ringan dari bobot hulu ledakan cluster M26.
Rudal yang akan menjadi senjata mematikan Ukraina ini berbeda dengan RSZV, GLSD di luncurkan dengan sudut yang tinggi.
Dalam kemampuan tempur, bom yang akan diluncurkan dari rudal GLSDB dapat menjangkau sekitar dua kali lipat dari peluru kendali M30/M31.