AI adalah ilmu interdisipliner dengan berbagai pendekatan. Semua dapat dianggap AI apabila melibatkan program komputer yang bergantung pada kecerdasan manusia.
Tak banyak yang tahu bahwa di Indonesia penerapan teknologi kecerdasan buatan sudah lama dilakukan. Adapun beberapa bukti nyata penerapan AI, antara lain sebagai berikut.
Baca Juga: Menggali Sifat dan Karakteristik Kepemimpinan Gus Dur: Sang Virgo
Snapcart
Didirikan pada tahun 2015, Snapcart merupakan startup Indonesia yang menciptakan aplikasi pemberian cashback kepada pembeli hanya dengan memindai struk atau kuitansi.
Meskipun tampak remeh, kegiatan ini memungkinkan perusahaan mengumpulkan data pembelian dalam jumlah besar untuk dianalisis kemudian ditawarkan pada perusahaan besar, seperti Unilever, Johnson & Johnson, Nestle, dan P&G.
Data tersebut dapat digunakan perusahaan untuk mengetahui pergerakan harga ritel, market share suatu produk atau merek, dan performa pricing. Dengan informasi tersebut, perusahaan dapat memenangkan persaingan di dunia bisnis yang makin sengit.
Sejauh ini, selain di Indonesia, Snapcart juga beroperasi di Singapura, Filipina, dan Brazil.
Kata.ai
Didirikan pada tahun 2015, Kata.ai merupakan startup yang membangun platform percakapan AI nomor satu di Indonesia sehingga memudahkan siapa saja untuk membuat bot. Mulanya hanya berfokus pada pengembangan chatbot, tetapi kini Kata.ai menyediakan conversational Artificial Intelligence terintegrasi yang dilengkapi fitur integrasi chatbox dengan Customer Service (CS), pengelolaan percakapan, kampanye pemasaran, hingga pengembangan asisten virtual perusahaan maupun berbasis audio.
Penerapan teknologi AI tidak hanya efektif meningkatkan efisiensi, melainkan juga produktivitas, inklusi, dan pendapatan perusahaan. Tak heran jika mitra Kata.ai telah mencapai lebih dari seratus perusahaan yang didominasi pebisnis UMKM, startup, dan korporasi.
Baca Juga: 21 Ciri orang yang alami gangguan jin dan sihir, awas anda bisa linglung dan nyawa bisa melayang!
BJTech
Menyadari bahwa chatting menjadi bagian penting yang tak terpisahkan dalam kegiatan bisnis, BJTech hadir untuk memudahkan komunikasi antara penjual dan pembeli. Didirikan pada tahun 2015, BJTech mengembangkan platform yang memudahkan pengguna membuat chatbot untuk keperluan bisnis.
Produk pertama BJTech adalah teman virtual dan aplikasi perbankan yang cerdas. Dengan aplikasi tersebut, penjual tak perlu repot membalas chat pembeli. Pembeli juga akan puas karena keluhan dan pertanyaannya dapat terjawab.
Artikel Terkait
Berbakat memimpin dari lahir, Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, ternyata berzodiak Virgo
Menggali Sifat dan Karakteristik Kepemimpinan Gus Dur: Sang Virgo
Menggali Karakter Kepemimpinan B.J. Habibie: Kisah Inspiratif dari Pemimpin Berzodiak Cancer
21 Ciri orang yang alami gangguan jin dan sihir, awas anda bisa linglung dan nyawa bisa melayang!
Inilah ciri tempat usaha yang terkena sihir agar menjadi bangkrut, harap anda waspada!