JAKARTA INSIDER – Tak hanya kirimkan rudal cangih ke Ukraina, Amerika yang berjanji untuk tetap membantu Ukraina kini akan segera kirimkan senjata laser berbahaya.
Amerika Serikat yang berjanji akan tetap membantu Ukraina kini akan segera kirimkan senjata laser yang lebih berbahaya untuk Ukraina habisi Rusia.
Senjata laser yang akan dikirimkan oleh Amerika untuk Ukraina itu bernama The Laser Weapon System, senjata laser ini juga digunakan oleh Angkatan Bersenjata Amerika Serikat dalam perang di Afghanistan tahun lalu.
Senjata laser milik Amerika yang akan segera dikirimkan ke Ukraina ini mampu menangkal drone yang akan mengenai wilayah Ukraina.
Diketahui bahwa Rusia senang menyerang Ukraina dengan drone Shahed buatan Iran dan beberapa drone lainnya yang merupakan produksi dari Rusia sendiri.
Dikutip dari Military Today oleh Jakarta Insider pada 06/02/2023, Raytheon Intelligence and Space mengintegrasikan laser dengan energy tinggi kelas 50KW pada kendaraan tempur Stryker.
Baca Juga: Mengulik sedikit tentang rudal GLSDB senjata kemenangan Ukraina yang berasal dari Amerika
Perushaan ini mengatakan bahwasanya laser dengan 50KW dapat membuat dan menghasilkan lubang pada drone dan melenyapkan drone dalam sekejap, hingga tak mengenai lawan.
Didalam kendaraan tempur Stryker, sistem laser energy tinggi kelas 50KW ini dilengkapi dengan akuisisi target, pengarah sinar, sistem pelacakan oleh diesel.
Sistem senjata laser milik Amerika yang akan dikirimkan ke Ukraina ini berukuran tidak terlalu besar, namun mampu menyerang semua jenis target dan menghabisi drone dari Rusia dalam sekejap.
Artikel Terkait
Putin ngamuk! Peringati Ukraina dengan ancaman serangan besar dan akan kerahkan tambahan 200 ribu militer
Zelenskiy full senyum! Ukraina akan terima 140 unit tank tempur dari negara barat
Donald Trump terkait perang Ukraina dan Rusia sebut Putin bisa luluh dengan cara ini
Kedatangan rudal GLSDB dari Amerika, Ukraina akan lakukan serangan brutal ke Rusia
Mengulik sedikit tentang rudal GLSDB senjata kemenangan Ukraina yang berasal dari Amerika
Masjid Sayyidina Ali milik warga Palestina di wilayah Israel diserang bom molotov, polisi temukan 2 unit bom