JAKARTA INSIDER - Setelah saling menggempur, dua negara pecahan Uni Soviet ini berlomba mencari titik lemah.
Salah satu titik kelemahannya adalah gudang senjata dan kamp militer.
Para Intelijen Rusia berusaha untuk mendapatkan informasi mengenai gudang persenjataan milik Ukraina.
Baca Juga: Pertemuan Menlu Amerika Serikat dengan Presiden Palestina, ternyata bahas ini
Akan tetapi pihak militer Rusia kalah cepat dengan militer Ukraina.
Para Intelijen Ukraina ungkapkan bahwa mereka telah menemukan gudang persenjataan milik Rusia.
Hal ini di informasikan oleh Vadym Skibitsky, yang merupakan seorang Wakil Kepala Intelijen Ukraina.
Dikutip dari laman Kyiv Post oleh Jakarta Insider (01/02/2023), Vadym Skibitsky ungkap bahwa pihak Intelijen Ukraina berhasil dalam tugasnya.
Setelah mendapatkan kekuatan dari kiriman tank tempur dari negara barat, Angkatan Bersenjata Ukraina ( ZSU ) mengatakan bahwa untuk saat ini memerlukan rudal jarak jauh.
Vadym Skibitsky mengungkapkan dengan adanya ide untuk mendapatkan rudal jarak jauh dan berbagai persenjataan, Ukraina melakukan operasi pencarian senjata.
Artikel Terkait
Finlandia ogah join NATO tanpa Swedia, Turki: Mereka belum mengenal kami!
Berbeda dengan Polandia, Prancis akan kirimkan jet tempur ke Ukraina
Prancis akan kirimkan jet tempur Rafale F4.1 ke Ukraina, begini spesifikasinya
Prancis segera kirim Rafale ke Ukraina, Rusia tak gentar dan kerahkan jet tempur MiG-31k untuk battle di Kyiv
Pertemuan Menlu Amerika Serikat dengan Presiden Palestina, ternyata bahas ini