Pertemuan G20 di Bali, negara anggota G20 galau pikirkan hubungan Rusia dan Ukraina

photo author
- Selasa, 1 November 2022 | 21:32 WIB
Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali tahun 2022
Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali tahun 2022

 

JAKARTA INSIDER - Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20  tahun ini akan diselenggarakan di Bali. Acara bertempat di hotel The Apurva Kempinski, Nusa Dua.

KTT G20 di Bali akan berlangsung sekitar dua pekan lagi, tepatnya 15—16 November 2022. Indonesia menjadi tuan rumah karena sebagai presiden G20.

Acara ini merupakan acara puncak dari rangkaian pertemuan di bawah presidensi G20 Indonesia. Di mana, sejumlah negara besar akan bertemu untuk membahas isu dunia.

Baca Juga: Muak dengan perang, Miliarder Oleg Tinkov lepaskan Kewarganegaraan Rusia

Namun dalam pertemuan G20 menimbulkan kegalauan bagi sejumlah negara yang akan hadir, sebab konflik geopolitik antara Ukraina dan Rusia turut menjadi perhatian para anggota G20.

Berikut bentuk kegalauan sejumlah negara anggota G20 sebagaimana dilansir JAKARTA INSIDER dari wikipedia.org pada Selasa (1/11/2022).

  1. Beberapa negara meminta agar presiden Rusia Vladimir Putin dikeluarkan dari G20
  2. Menteri Pembangunan Ekonomi Polandia Piotr Nowak telah ajukan proposal untuk mengeluarkan Rusia saat pertemuan dengan Amerika
  3. Kementrian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin mengatakan tidak ada anggota G20 yang berhak mengeluarkan anggota lainnya
  4. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meminta untuk mengevaluasi ulang partisipasi dari Rusia
  5. Pemerintah Indonesia mencoba menghindari pembahasan invasi Rusia ke Ukraina dari agenda pertemuan
  6. Presiden Ukraina Volodyrmyr Zelenskyy dan Presiden Rusia Vladimir Putin dipastikan diundang oleh Jokowi melalui sambungan telepon.
  7. Perdana Menteri Australia Scott Morrison menyatakan tidak akan menghadiri pertemuan puncak yang melibatkan Putin, sebagai gantinya yaitu Anthony Albanese

Baca Juga: Rusia dikeluarkan dari daftar Negara G20 akibat serangan rudal yang menargetkan infrastruktur energi Ukraina

Berbagai kegalauan sejumlah negara di atas tidak lain karena invasi Rusia ke Ukraina telah berimplikasi negatif.

Terlebih akan menjadi tantangan dalam agenda pembangunan masing-masing negara. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: Wikipedia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X