politika

Sumedang berhasil turunkan stunting secara drastis berkat penggunaan SPBE

Minggu, 12 Februari 2023 | 22:15 WIB
Indonesia bertekad mencapai angka prevalensi stunting di 2024, 14 persen

Di sisi lain, Bali menempati peringkat terbawah alias prevalensi stunting balita terendah nasional. Persentasenya hanya 8 persen atau jauh di bawah angka stunting nasional pada 2022.

Presiden Jokowi saat memberikan sambutan di Pembukaan Rapat Kerja Nasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Banggakencana) dan Penurunan Stunting di Auditorium BKKBN Halim Perdanakusuma Jakarta (25/1/2023) mengatakan stunting di negara kita menjadi pekerjaan rumah yang sangat besar yang harus segera diselesaikan.

Baca Juga: Kakek Rafatar dan Cipung gugat perdata harta gono gini neneknya, yang tak lain ibu dari Nagita Slavina

“Saya masuk di 2014, itu angkanya di angka 37 persen. Sebagaimana disampaikan oleh Menkes, di 2022 angkanya sudah turun menjadi 21,6 persen,” jelas Presiden.,

Menurut Presiden ini kerja keras kita semuanya. Dampak stunting ini bukan hanya urusan tinggi badan, tetapi yang paling berbahaya adalah nanti rendahnya kemampuan anak untuk belajar, dan yang ketiga munculnya penyakit-penyakit kronis yang gampang masuk ke tubuh anak.

Oleh sebab itu, target 14 persen di tahun 2024 ini harus kita bisa capai. “Saya yakin dengan kekuatan kita bersama, semuanya bergerak, angka itu bukan angka yang sulit untuk dicapai asal semuanya bekerja bersama-sama,” ungkap Presiden.***

Halaman:

Tags

Terkini