JAKARTA INSIDER - Terkait video viral di TikTok tentang ibu yang memberi kopi pada bayinya, berbagai pihak memberi tanggapan, termasuk Presiden Ri, Joko Widodo (Jokowi).
Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang diselenggarakan BKKBN di Jakarta, Rabu, Jokowi mengatakan semua pihak harus hati-hati dengan konten pemberian kopi susu pada bayi.
Menurut Jokowi, semua masyarakat perlu mendapat penyuluhan yang tepat mengenai pola pengasuhan bayi.
Baca Juga: Puan Maharani jadi perempuan pertama yang diangkat sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir TNI AL
“Hati-hati mengenai ini. Maka, sekali lagi yang namanya penyuluhan, penyuluhan, penyuluhan penting. Karena, kata ibunya bermanfaat kopi susu sachet ini, karena ada susunya. Hati-hati,” ujar Jokowi.
Lebih jauh Jokowi menyebut kondisi organ dalam pada bayi seperti ginjal atau jantung belum kuat.
Karenannya tidak semestinya bayi di beri asupan berupa kopi susu yang diformulasikan untuk orang dewasa.
Baca Juga: Jarang diketahui, minum kopi dengan cara ini ternyata bisa turunkan berat badan
Tak hanya itu, Jokowi juga soroti aparat kepolisian yang mendatangi ibu pemberi kopi susu yang videonya viral tersebut.
Menurut Jokowi, seharusnya kader BKKBN dan Posyandu yang pertama kali mendatangi ibu tersebut untuk memberikan penyuluhan.
"Mestinya kader Posyandu, kader dari BKKBN yang datang ke sana. Karena kecepatan Kapolri mungkin, karena reaksi Kapolri cepat, maka datang lebih cepat dari kader,” ujar Presiden Jokowi.
Baca Juga: Cerahkan wajah secara alami dan murah dengan masker kopi, begini caranya
Seperti diketahui video yan menampilkan ibu memberi bayinya asupan kopi susu viral di TikTok dan menyebar ke berbagai media sosial.
Dalam keterangan di video viral itu disebutkan alasan bahwa kopi susu lebih baik dari kental manis.