Tentunya hal ini semakin membuat Ukraina kalang kabut dan terdesak.
Nampaknya Rusia telah secara terang-terangan menunjukkan ancaman serangan mereka sebagai respon terhadap penolakan perjanjian perdamaian yang dilakukan oleh Ukraina.
Sehingga mereka secara terus-menerus menggempur dan menyerang kota-kota yang berada di Ukraina.
Nampaknya tujuan invasi Rusia terhadap Ukraina akan dapat diwujudkan secara perlahan.***