Ternyata setelah korban terbujuk rayu, terpanggil dan masuk mushola, Arzani alias Jay atau pelaku langsung menutup pintu mushola tersebut.
Di dalam mushola, sebelum diperkosa korban sempat disekap dan diancam terlebih dahulu.
“Kemudian korban disekap dengan cara ditutup mulutnya, pelaku mengancam agar korban tidak teriak, jika korban teriak akan dimasukkan ke rumah kosong,” kata AKP Robi Sugara.
Setelah melihat korban yang takut, akhirnya pelaku pun memperkosa korban.
Baca Juga: Berikut cara mudah dan cepat untuk menghilangkan sakit gigi!
Setelah itu, korban kembali diancam akan dimasukkan ke rumah kosong jika berani menceritakan kepada siapapun peristiwa itu ke orang lain.
Akhirnya korban bercerita kepada gurunya pada oktober 2022 dan akhirnya sang guru pun menceritakan kejadian tersebut ke orang tua korban.
Orang tua korban yang merasa tak terima, langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Dari laporan tersebut, polisi bergerak melakukan penyelidikan dan mengumpulkan sejumlah alat bukti.***