JAKARTA INSIDER - Bencana gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur dan sekitarnya mengakibatkan kerusakan cukup parah di beberapa tempat.
Seperti yang diketahui, Kabupaten Cianjur Jawa Barat dan sekitarnya diguncang gempa dengan kekuatan magnitudo 5,6 SR.
Selain Cianjur, daerah lain yang juga merasakan getaran gempa tersebut antara lain Kabupaten Sukabumi dan Bogor.
Tak hanya itu, masyarakat di Jakarta juga turut merasakan guncangan gempa 5,6 SR tersebut.
Pemerintah daerah setempat pun langsung turun tangan menangani bencana dan melakukan evakuasi kepada para korban.
Tak terkecuali Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dan Menko PMK Muhadjir Effendy.
Keduanya datang ke Cianjur pada Selasa (22/11/2022) hari ini untuk meninjau lokasi terdampak pasca gempa terjadi pada Senin kemarin.
Suharyanto mengungkapkan bahwa pemerintah akan terus melakukan pendataan serta memperbaiki rumah warga yang rusak akibat gempa.
"Bagi masyarakat yang rumahnya rusak berat akan diganti oleh pemerintah, begitu tanggap darurat selesai masuk tahap rehabilitasi dan rekonstruksi, setelah itu baru membangun rumah-rumah masyarakat yang rusak berat," kata Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Pendopo Bupati Cianjur pada Selasa (22/11/2022) pagi.
Tak hanya rumah yang rusak berat, namun beberapa infrastruktur pendukung lain juga mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah untuk perbaikan.
"Sarana-sarana lain seperti pendidikan, masjid dan madrasah yang rusak, akan dibantu oleh kementerian terkait," jelasnya.
Sebagai upaya untuk mempercepat penanganan, hari ini BNPB mengirimkan satu helikopter serta dana siap pakai sebesar Rp1,5 milliar dan bantuan logistik senilai Rp250 juta.