politika

Jelang Piala Dunia U 20, Komisi X DPR RI ingatkan jangan ada lagi tragedi Kanjuruhan

Minggu, 13 November 2022 | 13:30 WIB
Stadion Manahan, Solo

 

JAKARTA INSIDER - Tragedi Kanjuruhan bagi masyarakat Indonesia merupakan duka mendalam persebakbolaan.

Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Malang yang banyak memakan korban menjadi pembelajaran tersendiri untuk masyarakat Indonesia.

Hingga hari ini pun tragedi Kanjuruhan masih terus diproses hingga keadilan memang didapatkan oleh para korban.

Menjelang piala dunia U-20 yang akan digelar pada 20 Mei-11 Juni 2023 yang telah diliris oleh FIFA, Indonesia yang akan menjadi tuan rumah pada piala dunia U-20 2023 mendatang.

Baca Juga: Empat jenazah yang ditemukan membusuk di dalam rumah akan dikremasi Senin besok

Nuroji, Anggota Komisi X DPR RI mengharapkan adanya persiapan yang maksimal dalam menyongsong pertandingan sepak bola piala dunia U-20.

Menurut Nuroji dengan adanya tragedi Kanjuruhan telah mencoreng nama baik persepkbolaan Indonesia di mata dunia.

"Sebagaimana diketahui, baru-baru ini   persepakbolaan Indonesia di mata dunia tercoreng dengan terjadinya peristiwa Kanjuruhan. Syukurnya hal itu tidak mempengaruhi keputusan FIFA untuk menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada tahun 2023 mendatang, yang salah satunya akan digelar di stadion Manahan Solo ini," ungkap Nuroji saat meninjau langsung Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Jumat (11/11/2022), dikutip JAKARTA INSIDER dari dpr.go.id.

Baca Juga: Jelang pensiun Desember 2022, segini harta kekayaan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Sehingga Nuroji berharap dilakukannya persiapan maksimal baik segi infrastruktur atau fisik stadion.

Meski demikian, agar peristiwa Kanjuruhan tidak terulang, menurut Nuroji tentunya bukan hanya soal pembenahan infrastruktur stadion saja. Melainkan juga penerapan dan pelaksanaan SOP yang baik dari seluruh petugas di lapangan.

"Termasuk tidak menggunakan gas air mata di stadion tentunya. Ini yang juga harus diperhatikan dan dipersiapkan dengan baik," tegas Politisi Fraksi Partai Gerindra ini.

Baca Juga: Ubleg-Ubleg Tv klarifikasi jadi korban promosi PI Network, minta maaf ke Wamendag

Halaman:

Tags

Terkini