Ukraina memiliki taktik lain, sebelum keseluruhan tentara Rusia pergi dari Kherson, para tentara Ukraina telah menghantam habis pasukan Rusia yang berada di kamp militer di wilayah Donetsk.
Sekitar 300 tentara Rusia yang gugur oleh serangan rudal canggih yang menghantam kamp tersebut.
Tentara Ukraina mengaku bahwa serangan itu adalah serangan balasan atas hancurnya beberapa bangunan penting milik Ukraina di ibukota Kyiv yang di hancurkan tentara Rusia dengan sengaja.
Menteri Pertahanan Ukraina Yuriy Yekhanurov mengatakan bahwasanya Ukraina mampu untuk menghabisi lebih dari 300 tentara Rusia jika masih menghancurkan ibukota Kyiv.
" Ukraina masih mampu untuk menghabisi lebih dari 300 tentara Rusia dalam waktu tidak sampai dengan satu jam, jika Rusia masih saja mengusik dan menghancurka ibukota Kyiv". Ucap Menteri Pertahanan Ukraina Yuriy Yekhanurov dikutip oleh Jakarta Insider dari laman Kyiv Post pada Sabtu (12/11/2022).
Dengan kemenangan dan keberhasilan yang di raih oleh tentara Ukraina, para tentara Ukraina kembali mengibarkan bendera Ukraina di wilayah Kherson.
Para Angkatan Bersenjata Ukraina mengibarkan bendera Ukraina di tengah kota Kherson sebagai tanda Ukraina telah menang.
Para tentara Ukraina beramai ramai menaikkan dan mengibarkan bendera Ukraina di tengah kota Kherson sebagai simbol kemenangan.
Salah seorang tentara Ukraina merekam video tersebut dimana seorang tentara Ukraina mengibarkan bendera Ukraina dengan mengatakan Ukrayina peremoha Ukrayina peremoha yang memiliki arti Ukraina menang, Ukraina menang, seperti dikutip oleh Jakarta Insider dari laman YouTube Sky News pada Sabtu (12/11/2022).***