JAKARTA INSIDER - Setelah Rusia menyerang Ibukita Kyiv dengan menargetkan infrastruktur energi, kini serangan balasan di luncurkan oleh pasukan Zelenskiy yang menyerang dua depot amunisi milik Rusia.
Pasukan kebanggan Zelenskiy menghancurkan dua depot amunisi milik Rusia di wilayah Ukraina Selatan yakni Kherson dengan menghantam dua depot amunisi tersebut dengan rudal yang di kirimkan oleh militer Amerika Serikat.
Pasukan Zelenskiy ungkapkan bahwasanya gerakan serangan massal yang di kirimkan untuk Rusia adalah serangan respon atas serangan Rusia yang menghantam infrastruktur energi milik Ukraina pekan lalu.
Sepekan lalu, Rusia juga sempat menyerang depot amunisi dan perumahan milik Ukraina yang berada di sudut Ibukota Kyiv yang menyebabkan kehancuran beberapa rumah warga sipil serta depot amunisi milik Ukraina yang tak lagi memiliki fungsi sejak di hancurkan oleh Rusia.
Gubernur Kherson Kiriil Streemousiv mengatakan bahwa terjadi ledakan besar sekita pukul 9 pagi waktu setempat yang di perkirkan ledakan besar itu terdengar dari dua depot amunisi milik Rusia yang berada di wilayah Kherson.
" Ada ledakan besar dan dentuman keras di sekitar depot milik Rusia yang akhirnya mendatangkan api " ucap Gubernur Kherson Kiriil Streemousiv dikutip dari laman Kyiv Independent pada Rabu, 11 November 2022.
Baca Juga: Jangan dibuang! berikut resep teh herbal rambut jagung untuk gagal ginjal akut
Gubernur Kherson Kiriil Streemousiv ungkap dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa hanya menyebabkan beberapa bangunan yang berada di sekitar hancur tapi tidak terlalu parah.
Pasukan Zelenskiy terbukti hanya memfokuskan untuk menyerang dua depot amunisi milik Rusia terbukti tidak ada korban jiwa dan bangunan yang hancur tidak terlalu parah.