politika

Kamala Harris wakil Presiden AS mendarat di Korea setelah Korut hantam kapal perang Amerika dengan Rudal

Sabtu, 1 Oktober 2022 | 06:03 WIB
Potret Kamala Harris saat berkunjung ke DMZ wilayah perbatasan antara Korea Selatan dan Korea Utara bersama dengan salah seorang anggota militer Korsel (Washington post )

JAKARTAINSIDER – Kamala Harris yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) kini mendarat di Korea setelah Korut hantam kapal perang AS dengan rudal.

Kamala mendarat di Korea setelah kunjungannya di Jepang untuk menghadiri pemakaman dan memberikan penghormatan terakhir kepada Shinzo Abe.

Kamala Harris mendarat di Korea setelah Korut hantam kapal perang Amerika dengan Rudal.

Setelah mendarat di Korea, Kamala Harris langsung mengunjungi wilayah DMZ yakni perbatasan antara Korea Selatan dan Korea Utara.

Kunjungan Kamala ini diketahui dua hari setelah mendapat kabar bahwa Korea Utara tembakkan rudal ke kapal perang Amerika Serikat di laut timur.

Kunjungan Harris ke DMZ menjadikannya sebagai pejabat senior pemerintahan Joe Biden yang memeriksa garis demarkasi yang memisahkan dua Korea.

DMZ adalah zona penyangga selebar 2,5 mil yang membentang sekitar 160 mil melintasi semenanjung dan telah memisahkan kedua Korea sejak gencatan senjata tahun 1953 dalam Perang Korea.

Saat Harris berdiri hanya beberapa meter dari sisi perbatasan Korea Utara di Area Keamanan Bersama, warga Korut yang bekerja di sebuah gedung di sisi lain mengintip dari balik tirai.

Korea Utara dan program rudal balistiknya mengganggu stabilitas perdamaian dan keamanan kawasan ini,” kata Harris, seraya menambahkan bahwa tujuan bersama AS dan Korea Selatan (Korsel) adalah denuklirisasi penuh Semenanjung Korea seperti di lansir dari Washington post Sabtu, 1 Oktober 2022.

Washington dan Pyongyang berbeda pendapat tentang arti “denuklirisasi lengkap” dalam praktiknya.

Setelah mengunjungi anggota militer AS dan keluarga mereka di Camp Bonifas, sebuah pos komando PBB di DMZ, Wakil Presiden AS itu pergi ke Pos Pengamatan Ouellette untuk mengamati zona demarkasi dan mengintip ke Korut melalui teropong.

Ketika seorang tentara Korsel mengatakan dia mungkin dapat melihat tentara Korut menatapnya, dia menjawab: “Saya tidak ragu itu akan terjadi.”

Beberapa mantan presiden AS telah mengunjungi DMZ sejak didirikan sekitar tujuh dekade lalu.

2019 lalu, Donald Trump bertemu dengan pemimpin Korut Kim Jong-un di DMZ dalam upaya yang gagal untuk membuat Pyongyang meninggalkan program nuklirnya.

Pekan lalu, Ketua DPR AS Nancy Pelosi juga berkunjung pada bulan Agustus, berbicara dengan para pemimpin Korsel tentang pencegahan nuklir.

Halaman:

Tags

Terkini