JAKARTA INSIDER - Di tengah hiruk pikuk panasnya suhu politik pilpres 2024 yang mulai terasa. Salah satunya di Ibukota Jakarta wilayah yang dipimpin Anis Baswedan.
Bersamaan dengan isu pilpres 2024 menguat tokoh bangsa Azyumardi Azra meninggal dunia dan Anies Baswedan ikut menyalatkan.
Anies Baswedan menulis pada akun Facebook nya bahwa yang ikut menyalatkan Azyumardi Azra begitu ramai.
Baca Juga: Calon kuat pilpres 2024 mulai nampak, Anies Baswedan: inilah kenapa kita perlu kolaborasi
Dilansir JAKARTA INSIDER dari akun Facebook Anies Baswedan Kamis, 22 September 2022.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Begitu banyak kolega, umat, dan masyarakat yang hadir ikut menyalatkan allahuyarham Prof. Azyumardi Azra di Kampus UIN Syarif Hidayatullah." tulis Anies Baswedan lewat akun Facebook pribadinya.
Gubernur Jakarta juga menyatakan bahwa begitu banyak orang yang ikut menyalatkan Azyumardi Azra.
"Ini menandakan bahwa beliau selama hidupnya telah menyentuh begitu banyak orang lewat tulisan, pemikiran, pengajaran yang dilakukan selama ini. Dan kampus UIN menjadi bukti atas pengabdian nyata allahuyarham pada kemajuan ilmu, pengembangan umat, dan kontribusi besar untuk bangsa dan negara," kata Anies Baswedan.
Baca Juga: Ajang pilpres 2024 makin dekat, Anies Baswedan: Jakarta kota literasi
Menurut Anies Baswedan sosok Azyumardi Azra telah menyentuh begitu banyak orang lewat tulisan, pemikiran, pengajaran yang dilakukan selama ini.
Bahkan Anies Baswedan juga mengungkapkan bahwa kampus UIN menjadi bukti atas pengabdian nyata allahuyarham pada kemajuan ilmu, pengembangan umat, dan kontribusi besar untuk bangsa dan negara.
"Almarhum adalah pilar penjaga demokrasi di Indonesia dan kita semua kehilangan. Insya Allah beliau husnul khotimah dan semoga keluarga diberikan ketabahan, "tambah Anies Baswedan.
Baca Juga: Anies Baswedan maju pemilihan pilpres 2024, ada apa Yenni Wahid ke Balaikota DKI Jakarta?
Anies Baswedan merasa kehilangan sosok Azyumardi Azra sebagai cendikiawan bangsa.