politika

Ade Armando dan PSI ajak masyarakat Indonesia untuk hapus istilah pribumi dan non pribumi

Selasa, 9 Mei 2023 | 17:00 WIB
Partai Solidaritas Indonesia mengajak masyarakat untuk menghapus istilah pribumi dan non-pribumi dari bahasa dan pikiran masyarakat (Twitter @psi_id)

Ade Armando menegaskan bahwa Indonesia adalah satu kesatuan dan semua etnis setara.

Oleh karena itu, istilah pribumi dan non-pribumi harus dihapus dari bahasa dan pikiran kita.

Baca Juga: Ulang tahun Shopee, lift gedung Pakuwon Tower kantor Shopee rusak, orang terjebak di dalam lift

Upaya penghilangan diskriminasi telah dilakukan sejak lengsernya rezim Soeharto (Twitter @psi_id)

Ade Armando adalah seorang pakar komunikasi dan pegiat media sosial terkenal di Indonesia.

Dirinya baru-baru ini mengumumkan bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Ade terkenal sebagai seorang kritikus sosial dan politikus dalam berbagai media sosialnya.

Selain aktif dalam media sosial, Ade juga dikenal sebagai seorang akademikus yang produktif.

Ia telah menulis beberapa buku, antara lain Televisi Jakarta di Atas Indonesia (2011) dan Televisi Indonesia di Bawah Kapitalisme Global (2016).

Baca Juga: Kisruh jalan raya rusak lapor siapa, inilah cara membedakan status jalan nasional, provinsi, dan daerah

Ade Armando berharap tidak ada lagi yang menggunakan dualisme pribumi non pribumi. (Twitter @psi_id)

Meskipun seringkali menuai kontroversi, pandangan-pandangannya terhadap keberagaman dan kemajuan Indonesia patut dipertimbangkan.

Dengan bergabungnya Ade Amando ke dalam PSI, diharapkan dapat membuka pintu lebar bagi para pegiat media sosial dan pakar komunikasi lainnya untuk turut serta dalam perjuangan memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui partai politik.*** 

Halaman:

Tags

Terkini