Sementara itu, setelah berhasil menewaskan 20.000 pasukan Wagner Group Rusia, pasukan militer Ukraina hingga saat ini masih menguasai dan bertahan di wilayah Bakhmut.
Keberhasilan Ukraina ini tak lepas dari bantuan amunisi militer barat dan Amerika Serikat, serta kegigihan pemimpin perang.
Pasukan Ukraina yang berhasil memukul mundur dan habisi 20.000 militer Rusia ini di pimpin oleh Kolonel Jenderal Oleksandr Syrskyi.
Jenderal Oleksandr Skyrskyi merupakan komandan pasukan darat yang memimpin pertempuran di Bakhmut atas perintah Presiden Volodymyr Zelenskiy.
Dikutip dari laman The Guardian oleh Jakarta Insider 03/05/2023, Jenderal Oleksandr Syrskyi mengatakan bahwasanya sebelum pertempuran dimulai, suasana di Bakhmut sempat mencekam.
" Situasi dan suasana di Bakhmut mencekam sesaat sebelum pasukan Ukraina memasuki wilayah tersebut, akan tetapi Ukraina berhasil habisi 20.000 pasukan Rusia dalam waktu sekejap " ungkap Kolonel Jenderal Oleksandr Syrskyi.
Jenderal Olaksandr Skyrskyi mengatakan bahwasanya jika saja Rusia berhasil menguasai Bakhmut, maka akan menjadi kesialan untuk Ukraina dan kemenangan untuk Rusia.
Rusia telah banyak gagal di beberapa wilayah Ukraina, seperti di Kyiv, Kherson dan Kharkiv Timur.
Kemenangan Ukraina di Bakhmut menjadi awal kemenangan Ukraina untuk terbebas dari jajahan Rusia.***