politika

Kontroversi Gibran Rakabuming Raka, Dituduh Melecehkan Mahfud MD, TKN Prabowo-Gibran Angkat Bicara

Rabu, 24 Januari 2024 | 14:00 WIB
Gibran Dituduh Melecehkan Mahfud NUSRON WAHID : KALAU MELECEHKAN MASA CIUM TANGAN SIH (Dok.TKN Prabowo Gibran / JakartaInsider.id)

JAKARTA INSIDER - Dalam atmosfer debat cawapres, Gibran Rakabuming Raka memicu kontroversi dengan aksinya yang mencari-cari jawaban dari Mahfud MD.

Simak pandangan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, yang menilai itu sebagai guyonan khas Jawa, bukan upaya melecehkan.

Kontroversi mencuat ketika Gibran Rakabuming Raka, cawapres nomor urut 2, membuat gestur mencari jawaban dari Mahfud MD dalam debat terakhir.

Baca Juga: Prabowo Subianto Tertawa Mesra dengan Emil Dardak, Pemimpin Muda Berkembang, Yang Penting Cinta Rakyat Indonesia

Tindakan ini memunculkan tudingan bahwa Gibran melecehkan Mahfud. Namun, Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, membantah hal tersebut.

Nusron menjelaskan bahwa aksi tersebut merupakan gaya komunikasi khas orang Jawa, sebuah upaya spontan untuk menghidupkan suasana debat.

Dikatakan bahwa tidak ada konsep dari tim TKN terkait tindakan Gibran ini.

Baca Juga: Taman Kenanga Indah Ciltim Hits Banget! Oase Baru di Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Bikin Betah dan Kreatif!

"Spontanitas anak muda saja," tegas Nusron.

Menurut Nusron, Gibran sangat menghormati Mahfud MD, dan tindakannya tidak bermaksud melecehkan.

"Mas Gibran sangat respect sama Pak Mahfud, buktinya belum selesai debat sudah meminta maaf, dan selesai debat langsung sungkem dan cium tangan. Kalau melecehkan masak selesai debat cium tangan sih," tambahnya.

Pada debat sebelumnya, Gibran terlihat mencari jawaban dari Mahfud terkait isu inflasi hijau.

Baca Juga: FIX! Distamhut DKI Jakarta Rencanakan Pembangunan Tiga Hutan Kota di 2024 dengan Fasilitas Outdoor Gym Menarik

Mahfud pun merespons dengan menyebut pertanyaan tersebut ngawur dan tidak layak dijawab.

Kontroversi ini menciptakan dinamika dalam kampanye cawapres.

Halaman:

Tags

Terkini