Amien Rais Nilai Jokowi sudah Langgar Etika Demokrasi

photo author
- Selasa, 2 Mei 2023 | 13:03 WIB
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais, beri tanggapan situasi Capres dan Cawapres. (Tiktok @amienraisofficial)
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais, beri tanggapan situasi Capres dan Cawapres. (Tiktok @amienraisofficial)

JAKARTA INSIDER - Pemilihan Capres dan Cawapres makin memanas saja di negeri ini. Berbagai kepentingan dan lobi-lobi yang katanya untuk kepentingan kemajuan negeri ini pun dilakukan Benarkah? Atau hanya untuk kepentingan partai dan mulusnya bisnis mereka?

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Prof.Dr.H.Muhammad Amien Rais menyoroti situasi perpolitikan yang dialami bangsa Indonesia saat ini.

Dilansir oleh Jakarta Insider melalui akun Youtube Amien Rais Official.

Baca Juga: Niat servis motor ganti oli, bengkel ini bongkar besar motor, paksa pelanggan bayar mahal

Dia mengungkapkan hiruk pikuk pemilihan Capres dan Cawapres makin seru. Bahkan, Jokowi selaku presiden RI pun sudah terjun langsung untuk menentukan siapa yang menang dan siapa yang dikalahkan tanpa malu-malu dan sudah nekat, ungkap Amien.

Mungkin ini tidak melanggar Undang-Undang, namun sikap Jokowi ini sudah melanggar etika
demokrasi, ungkapnya.

Mengenai uang, lanjut mantan Ketua MPR ini, jangan ditanyakan, tidak diragukan lagi,
Presiden China Xi Jinping yang juga Sekjen komunis China ini akan mencukupi berapapun besar dana untuk memenangkan jagoan Jokowi.

Baca Juga: Dedikasikan lagu untuk mengenang orang tersayang, berikut lirik lagu 'History' One Direction

Sebagai King of Super Prank, istilah yang disebutkan Amin terhadap Jokowi, menurut Amin,
Jokowi sudah mengecoh sebagian besar para politisi kita yang tadinya percaya pada omongan dan janji-janji Jokowi.

Amin juga menilai, kalau para pendukung Jokowi bertubi-tubi telah menyerang Islam dan umatnya yang menjuluki mereka sebagai Kadrun (Kadal gurun).

Sesuatu yang amat kurang ajar. Orang Jawa cetekpun kalau beragama Islam apalagi oposan, maka dimasukkan dalam kategori Kadrun, ungkap Amin.

Baca Juga: Timnas Sepakbola U-22 Indonesia memulai SEA Games dengan kemenangan 3-0 atas Filipina

Kalau selama ini ada kelompok Kampret versus Cebong, maka sesungguhnya ada kelompok Kadrun versus Cacing pita (Capit)

Menurut Amin Rais, gerombolan cacing pita (Capit) ini sudah menyerahkan masa depan NKRI kepada China. Bahkan, Amin, menduga keras bahwa para cacing pita (Capit) ini sudah dibiayai
oleh agen-agen Xi Jinping tanpa batas (unlimited)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jaka LI

Sumber: YouTube Amien Rais Official

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X