Pasca tragedi Kanjuruhan, Doni korban selamat meminta ini kepada pihak yang bertanggung jawab

JAKARTA INSIDER - Tragedi Kanjuruhan hingga kini masih diusut kasusnya oleh pihak berwajib.

Tragedi Kanjuruhan memang menyisakan duka mendalam bagi mereka yang menjadi korban.

Doni, salah seorang korban selamat dari tragedi mengerikan itu meminta pihak yang bertanggung jawab ingin ada keadilan di tragedi ini.

Baca Juga: Pasca tragedi Kanjuruhan usai Arema FC vs Persebaya, Persikabo 1973 lakukan ini

Dirinya kehilangan dua orang keluarga yakni M Yulianton (40) dan Devi Ratna Sari (30) yang meninggal dunia pada saat berusaha keluar dari Stadion Kanjuruhan, Sabtu malam (1/10/2022).

“Saya mencari keadilan. Kalau untuk doa sudah cukup, kami dari keluarga ingin keadilan untuk korban,” ucapnya dikutip JAKARTA INSIDER dari Antara Selasa, (4/10/2022).

Doni menjelaskan, kronologi peristiwa yang menyebabkan 125 orang meninggal dunia tersebut bermula pada saat akhir laga antara tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya. 

Baca Juga: Beri penghormatan, Ribuan Bonekmania gelar doa bersama pasca tragedi Kanjuruhan

Saat itu, tim tuan rumah mengalami kekalahan dari rival beratnya.

Menurutnya, saat itu ia masih belum berencana untuk meninggalkan Stadion Kanjuruhan karena masih banyak para pendukung yang antre untuk keluar. 

Saat itu, ia masih duduk di area Tribun 14 bersama sejumlah rekan dengan tiga orang anak kecil.

Baca Juga: Luka mendalam, jajaran staf dan pemain Arema FC menangis saat tabur bunga pasca tragedi Kanjuruhan

"Saat itu antre normal, saya menunggu biar agak sepi. Namun, di area bawah memang sudah mulai ramai pendukung yang tidak puas," katanya.