"Kejadian di Kanjuruhan Malang jadi pusat perhatian karena jumlah korban," sambungnya.
Ia meminta bagaimana kejadian yang menghilangkan nyawa ini tidak terjadi lagi dalam sepak bola Indonesia.
Menurut dia federasi harus bertindak tegas menyikapi kasus kerusuhan kalau perlu memberikan sanksi yang berat sehingga menimbulkan efek jera.
Ia juga berharap tim tamu diberi kenyamanan dan jauh dari rasa takut sehingga tidak perlu datang menggunakan kendaraan anti peluru milik kepolisian.
"Apa kita akan saling bunuh satu dengan lain Harusnya tim tamu diberikan kenyamanan sehingga mampu menghasilkan pertandingan yang menarik," ucap Win Bernadino.
Baca Juga: Soroti panitia pelaksana, Mahfud MD ungkap usul awalnya laga Arema vs Persebaya diadakan sore hari
"Kalah dan menang adalah lumrah dan ini yang coba kita sentuh hati seluruh pihak," lanjutnya.
Pihak Semen Padang FC juga berupaya agar hal serupa tak terjadi di kandang tim Kabau Sirah.
Mulai dengan memperkuat keamanan saat laga berlangsung dan antisipasi lainnya.
Selain itu pihaknya menggandeng suporter yang mendukung tim tersebut mulai dari The Kmer, Spartack, UWS dan Padang Fans.
"Kita salut juga terhadap mereka saat kita degradasi dulu mereka memberikan sambutan yang menguatkan tim," tegas Win Bernadino.
"Kita terus menjalin koordinasi dengan perwakilan suporter untuk meminimalkan hal tersebut," pungkasnya.***