olahraga

Kalah telak dari Australia, Kluivert tetap angkat kepala: Garuda sudah bertarung seperti singa

Sabtu, 22 Maret 2025 | 08:00 WIB
Potret juru taktik asal Belanda yang kini melatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. (Instagram.com/@pssi)

JAKARTA INSIDER — Timnas Indonesia harus menelan kekalahan menyakitkan dalam lanjutan Kualifikasi Round 3 Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah dibungkam Australia dengan skor telak 1-5 di Stadion Allianz, Sydney, Kamis 20 Maret 2025.

Kekalahan ini tentu menjadi pukulan berat bagi skuad Garuda yang sebelumnya datang dengan optimisme tinggi. Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, pun angkat bicara soal hasil buruk yang diterima anak asuhnya dalam laga tandang tersebut.

Meski kalah telak, Kluivert tetap meminta para pemainnya untuk tidak menundukkan kepala. Ia menilai skuad Garuda sudah berjuang maksimal dan menunjukkan semangat pantang menyerah sepanjang pertandingan.

Baca Juga: Resep mudah dan praktis memasak Mie Lendir khas Melayu Riau sebagai menu sahur dan berbuka

Menurut Kluivert, jalannya laga bisa saja berbeda jika salah satu momen krusial berpihak kepada Indonesia. Salah satunya adalah ketika Kevin Diks mendapat kesempatan penalti yang gagal dimaksimalkan.

Andai penalti itu berbuah gol, Kluivert yakin pertandingan akan berjalan lebih ketat.

"Jika gol bisa tercipta lewat penalti yang didapat Kevin Diks, tentu jalannya pertandingan akan berbeda," ujar Kluivert dikutip dari The Guardian, Jumat, 21 Maret 2025.

Baca Juga: Resep Nasi Lemak Melayu khas Riau, cocok untuk menu berbuka dan sahur!

Meski demikian, sang pelatih asal Belanda itu tetap mengapresiasi perjuangan para pemainnya di lapangan. Ia menggambarkan timnya tampil seperti segerombolan singa yang terus berjuang keras meski menghadapi tekanan besar dari tuan rumah.

"Sepanjang laga kami bermain layaknya singa-singa. Kami tidak pernah menundukkan kepala meskipun hasil akhirnya menyakitkan," tegas Kluivert.

Kluivert pun mengingatkan bahwa kekalahan ini tak lantas menghapus semangat dan keyakinan timnya untuk terus berjuang di sisa pertandingan kualifikasi. Sebelum laga, ia bahkan sempat mengungkapkan optimisme besar terhadap potensi Garuda mencuri kemenangan di Sydney.

Baca Juga: Jackson Irvine akui tekanan berat dari Indonesia, sebut 15 menit awal permainan mereka berlari sangat kencang

"Kami datang ke sini dengan satu tujuan, yaitu meraih hasil baik dan itu berarti kemenangan," tegas Kluivert dalam pernyataan resminya yang dirilis PSSI pada 18 Maret 2025 lalu.

Pelatih yang juga legenda sepak bola Belanda itu mengakui bahwa Australia adalah lawan yang tangguh. Namun, Kluivert sejak awal percaya timnya bisa memberikan perlawanan dan bahkan membawa pulang hasil positif.

Halaman:

Tags

Terkini