Erick pun mengaku siap untuk kembali memenuhi undangan FIFA setelah FIFA mengadakan rapat FIFA Council dalam beberapa waktu ke depan.
Baca Juga: Aktor senior Jeremy Thomas rayakan ulang tahun sang anak, Valerie Thomas ke 24: Harapan kami…
“Saya tentu bersiap untuk kembali bertemu FIFA, "ujar Erick.
Seperti diketahui, keputusan FIFA menghapus Indonesia sebagai tuan rumah U20 World Cup 2023 diambil setelah pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Rabu (29/3).
Dalam surat resmi FIFA menyebutkan, pembatalan Indonesia jadi Tuan rumah Piala Dunia U-20 karena dinilai Indonesia belum siap dan singgung soal Kanjuruhan Oktober 2022.
Presiden Jokowi saat di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (1/4), menemui para pemain Timnas U-20 di Stadion GBK.
Preaiden yang didampingi Ketum PSSI Erick Thohir, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit memberikan arahan kepada Hoky Caraka cs.
Jokowi memberikan semangat kepada para pemain Timnas U-20 agar tidak larut dalam kekecewaan.
Timnas U-20, ujar Jokowi, masih muda dan masih memiliki kesempatan.
Seperti bermain di Sea Games, Asian Games, AFF dan di Olimpiade 24.
"Saya kira kesempatan itu masih panjang," ujar Jokowi di Stadion GBK.
Jokowi menyebutan, bahwa ke depannya, Indonesia ingin memiliki tim yang dibangun sejak awal secara berkelanjutan sehingga punya tim yang benar-benar siap.***
Artikel Terkait
Erick Thohir jadi Ketum PSSI, Presiden Jokowi berharap ada reformasi total demi kemajuan sepakbola Indonesia
AHY sebut persiapan mubazir hingga dunia sepak bola Tanah Air kecewa usai FIFA coret Indonesia jadi tuan rumah
Presiden Jokowi kunjungi Timnas U20 di Stadion GBK: Jangan patah semangat!
Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, inilah kemungkinan sanksi yang akan diterima, diblacklist?
Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Erick Thohir siap mengawal agar sanksinya tidak memberatkan