Penalti gagal, Sang Sultan Rans Nusantara FC kalah lagi, bertahan di dasar klasemen

JAKARTA INSIDER - Peluang Sang Sultan Rans Nusantara FC  menyamakan kedudukan menjadi 1 - 1 sudah di depan mata, tapi ada daya tendangan penalti di menit ke-84 oleh Makan Konate dapat dibaca arahnya dan ditepis kiper Dewa United, M Natsir. Sang Sultan pun gagal meraih poin 1.

Dewa United yang sudah unggul 1 - 0 atas Sang Sultan Rans Nusantara FC  sejak menit ke - 3 lewat gol Majed Osman,  berhasil mempertahankannya hingga babak kedua berakhir. Tambahan 3 poin bagi Dewa United belum mengubah posisi nya di peringkat 14 dengan 32 poin, menggeser Persikabo 1973 di peringkat 13 dengan poin sama dengan Dewa United, 32 poin. Namun, Persikabo lebih unggul jumlah gol,  jumlah kemasukan dan selisih gol dibandingkan Dewa United.

Setidaknya kemenangan Dewa United atas Sang Sultan Nusantara FC membawa Dewa United ke jalur kemenangan setelah menderita kekalahan di dua laga sebelumnya, kalah dari Bali United, 1-2 dan kalah dari PSM Makassar, 0-2.

Baca Juga: Putusan PN Jakpus terkait penundaan Pemilu 2024 timbulkan polemik, Prabowo:belum final ada upaya hukum banding

Sementara Sang Sultan Rans Nusantara FC,  makin sulit untuk bisa keluar dasar klasemen. Pasalnya jumlah kemasukan Sang Sultan Nusantara FC dengan kekalahan dari Dewa United bertambah menjadi 65 gol. Sementara jumlah membuat gol sebanyak 34 gol. Selisih golnya makin  bengkak, minus 31.

Di peringkat 17, Barito Putra, punya poin 25, dari 17 kali bertanding. Membuat gol 32 dan kemasukan 46. Selisih gol nya minus 14. Sementara ini bisa dikatakan cukup berat bagi Sang Sultan Rans Nusantara FC untuk naik peringkat.

Ini menjadi tantangan bagi sang pelatih asal Brasil, Rodrigo Santana yang baru saja menggantikan Rahmad Darmawan. Dari 7 kali mengasuh Sang Sultan Rans Nusantara FC, catatannya, 6 kali kalah dan satu kali seri. Belum bisa membukukan kemenangan.

Baca Juga: Depo Pertamina Plumpang terbakar, Anies Baswedan disalahkan karena terbitkan IMB Tanah Merah, Relawan membela

Sebetulnya dalam pertandingan melawan Dewa Unites, Sang Sultan Rans Nusantara FC di menit ke-39 berhasil menjebol gawang Dewa United.

Bagaskara yang mendapat umpan lambung dari tendangan bebas, berhasil menyundul bola dan masuk. Namun hakim garis menyatakan striker Bagaskara sudah terlebih dulu terjebak dalam posisi offside. Alhasil gol Bagaskara dianulir dan skor 1-0 untuk keunggulan Dewa United bertahan hingga babak pertama berakhir.

Dilihat dari statistik pertandingan, Sang Sultan Rans Nusantara FC lebih banyak mengusai bola, 51 persen. Total tendangan ke arah gawang, 15. Lebih banyak 5 tendangan dibandingkan Dewa United. Hanya saja akurasinya hanya 41,67 persen. Sementara akurasi tendangan ke arah gawang yang dilakukan Dewa United sebesar 50 persen.

Baca Juga: Sejarah Tanah Merah Plumpang, lahan sengketa yang jadi bahan kampanye pilgub DKI

Jumlah sepak pojok Sang Sultan Nusantara FC sebayak 7. Sementara Dewa United hanya satu kali. Umpan sukses Sang Sultan Nusantara FC sebanyak 342. Unggul 21 dibadingkan umpan sukses Dewa United, 321