JAKARTA INSIDER – Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, akhirnya buka suara soal kegagalannya dalam mengeksekusi penalti di laga krusial melawan Australia. Pertandingan yang berlangsung pada Kamis, 20 Maret 2025 di Stadion Allianz, Sydney, itu berakhir pahit bagi skuad Garuda dengan skor telak 1-5.
Momen penalti Kevin Diks di awal laga menjadi sorotan besar dari para pecinta sepak bola Tanah Air. Indonesia mendapatkan peluang emas saat pertandingan baru berjalan tujuh menit. Rafael Struick dijatuhkan di kotak terlarang oleh pemain Australia, wasit pun menunjuk titik putih.
Sebagai eksekutor, Kevin Diks maju dengan penuh kepercayaan diri. Sayangnya, tendangan bek berdarah Belanda itu hanya menghantam tiang gawang dan gagal berbuah gol.
Baca Juga: Gelombang unjuk rasa kecam keputusan Netanyahu terkait serangan di Gaza
Momen ini seolah menjadi titik balik yang mengubah jalannya pertandingan. Australia yang sempat tertekan di awal laga berhasil bangkit dan mendominasi hingga akhirnya membobol gawang Garuda lima kali.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya @kevindiks2, Kevin Diks mencurahkan isi hatinya usai pertandingan. Ia tak menampik bahwa laga melawan Australia adalah salah satu momen terberat dalam perjalanan kariernya bersama Timnas Indonesia.
"Sepakbola memang dipenuhi dengan momen naik turun, dan malam ini menjadi salah satu momen sulit yang harus kami terima," tulis Diks.
Baca Juga: IHSG dan harga saham turun, Prabowo disorot karena bercanda dan terbahak, Netizen: Cengengesan…
Diks juga menyampaikan bahwa seluruh pemain di lapangan sudah berusaha sekuat tenaga untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Namun, hasil akhir berkata lain dan Garuda harus menelan kekalahan telak di kandang lawan.
"Kami sudah memberikan segalanya di atas lapangan, berjuang sekuat tenaga. Tapi sayangnya, semua itu belum cukup. Kami tahu banyak yang kecewa, dan kami pun merasakan hal yang sama," sambungnya.
Kegagalan penalti tersebut bukan hanya berdampak pada jalannya laga, tetapi juga mental tim secara keseluruhan. Meski begitu, Diks menegaskan bahwa dirinya dan tim tidak akan larut dalam kekecewaan terlalu lama. Ia berjanji Timnas Indonesia akan terus bangkit dan berjuang demi mewujudkan impian lolos ke Piala Dunia 2026.
Baca Juga: IHSG merosot, ekonomi kini disamakan dengan krisis 98, Netizen: Kembalikan kepercayaan investor
"Kami tidak akan berhenti berjuang. Terima kasih atas dukungan kalian yang luar biasa. Kami masih membutuhkan dukungan kalian lagi di pertandingan selanjutnya hari Selasa nanti," tegas Kevin Diks.
Seperti diketahui, setelah kekalahan dari Australia, Timnas Indonesia dijadwalkan akan melakoni laga penting melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa, 25 Maret 2025 mendatang.
Artikel Terkait
Pratinjau Laga Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Hari Ini, Australia Menang Peringkat Internasional
Jelang Laga Indonesia vs Australia: Meski Unggul Peringkat FIFA dan Main di Kandang, Pelatih Socceroos Tony Popovic Tidak Mau Remehkan Tim Garuda
Jelang Laga Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Australia Popovic Akui Buta akan Taktik yang Bakal Dimainkan Kluivert
Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia pudar usai dibantai Australia, Erick Thohir: Peluang masih terbuka!
Kalah telak dari Australia, Kluivert tetap angkat kepala: Garuda sudah bertarung seperti singa