Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa diplomasi ekonomi dan pertahanan akan menjadi poros utama kebijakan luar negeri pemerintahannya ke depan.
Dengan hasil konkret yang mulai tampak dari kunjungan tersebut, Indonesia tidak hanya mempererat hubungan bilateral.
Tetapi juga memperkuat posisinya sebagai negara berdaulat yang aktif dalam percaturan global—baik dari sisi ekonomi, politik, maupun kemanusiaan.
***