Venna Melinda tunjukkan hasil visum hidung rusak hingga rusuk retak, hukuman menanti Ferry Irawan

JAKARTA INSIDER - Buntut KDRT yang terjadi di rumah tangga Venna Melinda dan Ferry Irawan nampaknya semakin suram.

Setelah resmi memakai baju tahanan Polda Jatim pada tanggal 16 Januari 2023 lalu, kini hukuman menanti Ferry Irawan atas kasus KDRT yang dilakukan pada Venna Melinda.

Kabar bahwa hukuman sudah menanti Ferry Irawan tersebut diketahui ketika Venna Melinda memberikan keterangan saat konferensi pers usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Jatim.

Baca Juga: Didampingi Hotman Paris, tangis Venna Melinda pecah saat bacakan hasil visum: Dihimpit dengan sangat kuat...

Saat itu, Venna Melinda didampingi kuasa hukumnya, Hotman Paris menunjukkan bukti KDRT yang dilakukan Ferry Irawan hingga menyebabkan organ tubuhnya luka.

Berdasarkan hasil visum yang disampaikan oleh Hotman Paris, Venna Melinda mengalami organ tubuh yang rusak akibat ulah Ferry Irawan, seperti masalah di bagian hidung dan tulang rusuk yang retak.

Bukti video pertengkaran sepasang suami istri itu ketika berada di salah satu hotel di Kediri, Jawa Timur juga ditunjukkan bersama bukti visum kasus KDRT yang menimpa Venna Melinda.

Baca Juga: Maudy Ayunda ungkap tiga kunci tingkatkan kesadaran edukasi seksual, begini penjelasannya!

"Dari hasil visum menyatakan hidung Venna mengalami masalah. Sementara di bagian rusuknya terdapat retakan," tulis Instagram @sekar_Indonesia, dikutip JAKARTA INSIDER, Selasa, 31 Januari 2023.

Konferensi pers yang digelar usai pemeriksaan oleh penyidik Polda Jatim Jumat, 27 Januari 2023 lalu menunjukkan kerusakan hidung Venna Melinda berupa pembuluh darah yang pecah.

Bahkan, visum yang hasilnya ditunjukkan dalam kesempatan waktu itu bukan pertama kalinya dilakukan oleh Venna Melinda.

Untuk menjawab keraguan terhadap sangkaan pihak Ferry Irawan yang menilai hidung Venna Melinda tidak luka, sebelumnya telah dilakukan visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.

Baca Juga: Ridwan Kamil sentil Koran Gala soal pemberitaan pembangunan Masjid Al Jabbar: Informasi menyesatkan

Sedangkan visum yang kedua dilakukan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Jakarta.