JAKARTA INSIDER - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan keanehan demi keanehan dalam penemuan mayat satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat.
Kombes Hengki menyebutkan, Dian, 40 tahun, diduga menjadi korban terakhir meninggal dunia dari keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat.
Pada saat ditemukan meregang nyawa di sana, lanjut mantan Kapolres Jakarta Barat ini, posisi Dian ada di dalam kamar bersama jasad ibunya. Yang aneh, jasad ibunya nampak terawat padahal sudah termumifikasi.
Baca Juga: Rahasia pupuk Gandasil D untuk aglonema, bisa bikin daun rimbun dan sehat
"Pada saat di TKP (Tempat Kejadian Perkara), posisinya adalah di dalam kamar bersama jenazah ibunya yang sudah terjadi mumifikasi, namun terlihat terawat. Maksudnya alas tidurnya rapih, kasurnya rapih. Ada kain di bawah jenazah ibunya. Dan jenazah Dian ada di sebelahnya sambil memeluk guling. Dan kamar dikunci dari dalam," kata Hengki.
Dian merupakan putri pasangan suami-istri Rudyanto Gunawan (71) dan Margaretha Gunawan (58) yang jasadnya termumifikasi .
Untuk diketahui, penemuan empat jasad yang merupakan satu keluarga di dalam sebuah rumah, menggegerkan warga Kalideres Jakarta Barat, Kamis, (10/11/2022).
Baca Juga: Cara membuat media tanam yang bagus untuk aglonema, bisa dipakai di musim hujan dan kemarau
Keempat orang yang ditemukan tewas dalam kondisi mengering itu yakni Rudyanto Gunawan (71) dan sang istri bernama Margaretha Gunawan (58), kemudian anak dari keduanya bernama Dian (40) dan yang terakhir yakni Budyanto Gunawan, yakni ipar dari Rudyanto.
Dalam kasus ini, polisi belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya keempat orang itu. Namun berdasarkan dari hasil autopsi, tidak ada tanda kekerasan pada empat orang tersebut.
Selain itu, dari proses autopsi juga diketahui tidak ada zat atau unsur makanan di organ dalam keempat korban tewas tersebut.
Titik terang motif
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan olah TKP dengan melibatkan banyak ahli laboratorium forensik, kedokteran forensik, Inafis cukup membuahkan hasil dan menemukan titik terang terkait motif.