JAKARTA INSIDER - Skandal penggunaan pesawat jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan ke Jambi terkait kasus Brigadir J ini diselidiki oleh Polri.
Saat menemui keluarga Brigadir J atau Joshua Hutabarat di Jambi, skandal penggunaan pesawat jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan kini diselidiki Polri.
Kapolri menjelaskan pihaknya tengah memeriksa perusahaan yang diduga terlibat dalam Skandal penggunaan pesawat jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan.
Dikutip dari situs PMJ News pada Sabtu, 1 September 2022, kepolisian melalui Divisi Propram Polri tengah menyelidiki private jet yang diduga dipakai Brigjen Hendra Kurniawan saat pergi ke Jambi menemui keluarga Brigadir J atau Yosua Hutabarat.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabwo menuturkan pihaknya tengah memeriksa perusahaan penyelenggara, serta perusahaan yang melakukan penyewaan.
Di samping itu, Kapolri juga menegaskan, pihaknya telah menelusuri informasi dugaan keterlibatan tiga Kapolda berkenaan skenario Ferdy Sambo di kasus pembunuhan Brigadir J.
Baca Juga: Miliki ibu seorang Fans Leslar garis keras, Dita Kerang diteror pagi-pagi. Dita: Aku nggak...
Kapolri menyatakan 3 Kapolda itu tidak terkait dengan kasus obstruction of justice perintangan penyelidikan.
Sebagai informasi, Brigjen Pol Hendra Kurniawan pada tanggal 11 Juli 2022, diperintah atasannya Irjen Ferdy Sambo.
Saat itu Irjen Ferdy Sambo menjabat sebagai Kadiv Propam Mabes Polri, ke Jambi menemui keluarga Briptu J guna memberikan penjelasan atas kematian ajudannya tersebut.
Mantan Karo Paminal Divpropam Polri itu bersama-sama Kombes Pol Agus Nurpatria, Kombes Pol Susanto, AKP Rifazal Samual Bripda Fernanda, Briptu Sigit, Briptu Putu dan Briptu Mika menggunakan jet pribadi.
Menurut pengacara Kamaruddin Simanjuntak pesawat jet pribadi itu diduga milik seorang mafia.