JAKARTA INSIDER – Kejaksaan Agung (Kejagung) menjemput paksa Direktur Utama PT Misi Mulia Metrikal, Hasnaeni alias Wanita Emas.
Melalui Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung jemput paksa Wanita Emas di rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan sebelum ditetapkan sebagai tersangka.
Kapuspenkum Kejagung mengatakan Wanita Emas dijemput paksa karena dianggap tidak kooperatif dalam menjalani pemeriksaan.
Baca Juga: Sinopsis Gangaa 23 September 2022: Pratap murka! mendengar gosip tak enak tentang ibu Shiv
"Yang bersangkutan sudah beberapa kali dilakukan pemanggilan. Artinya tidak kooperatif. Karena itu dari penyidik melakukan penjemputan pada yang bersangkutan," terang Sumedana kepada wartawan, Kamis, 22 September 2022.
Kemudian usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi penyimpangan dana oleh PT Waskita Beton Precast, Hasnaeni alias wanita emas juga melakukan perlawanan.
Ketika dibawa ke mobil tahanan menggunakan kursi roda, dan bagian tangannya terdapat tali menyerupai tali infus, Hasnaeni berteriak menolak dimasukkan ke dalam mobil.
Kemudian Hasnaeni juga berupaya menghindari kamera dengan menutup wajahnya dengan selendang yang dibawanya.
Sementara itu, Dirdik Jampidsus Kuntadi menuturkan sebelum ditetapkan sebagai tersangka, malam sebelumnya, Hasnaeni mendatangi sebuah rumah sakit dan meminta untuk dirawat.
Karena alasan sakit, lalu penyidik berkonsultasi dengan pihak manajemen rumah sakit dan dokter yang merawatnya. Selanjutnya, penyidik juga membawa dokter untuk memeriksa kondisi kesehatannya.
Baca Juga: Jubir PKS : rakyat berharap KPK tidak dijadikan alat menjegal salah satu capres 2024
"Kesimpulannya yang bersangkutan dalam keadaan sehat dan bisa dihadirkan di Kejaksaan dan pada hari ini (Kamis). Kami jemput dari rumah sakit untuk diajukan ke kejaksaan untuk menjalani proses selanjutnya," tutur Kuntadi.
Untuk diketahui, Hasnaeni pernah diperiksa sebagai saksi perkara itu pada Rabu (31/8/2022) lalu.
Hasnaeni dijuluki wanita emas lantaran mendirikan Partai Era Masyarakat Sejahtera atau disingkat Partai Emas.