JAKARTA INSIDER - Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang selesai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait laporan dugaan penistaan agama.
Panji Gumilang mengaku dicecar lebih dari 30 pertanyaan pleh penyidik dengan waktu pemeriksaan sekitar 8 jam.
Saat keluar dari gedung Bareskrip Polri pada Senin (3/7) malam, sekitar pukul 23.30 WIB, Panji Gumilang kemudian memberikan keterangan kepada awak media yang telah menunggunya.
"Semuanya, panggilan bareskrim telah saya penuhi dan dalam pemeriksaan pribadi saya telah memberikan keterangan yang secukup-cukupnya,"ungkap Panji Gumilang, Senin (3/7/2023) malam.
Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun itu juga berharap proses pemeriksaan terhadap kasus ini ke depannya bisa berjalan lancar.
"Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar. Saudara-saudara telah saya berikan informasi selanjutnya nanti kami minta jalan supaya bisa pulang," tukasnya.
Baca Juga: Ingin perpanjangan SIM? Catat lokasi SIM keliling Jakarta hari ini
Ucapkan salam Yahudi
Usai diperiksa, saat menemui wartawan, Panji Gumilang sempat menyampaikan salam bahasa Arab yang dipadukan dengan bahasa Ibrani, yang biasa dipakai orang Yahudi.
"Assalamualaikum. Shalom Aleichem (damai kiranya menyertaimu)," ujar Panji Gumilang.
Selama pemeriksaan, Panji Gumilang mengaku sempat disinggung soal riwayat hidup sampai kasus hukum yang menjeratnya pada 2011 silam.
"Oke dengarkan, yang pertama tentunya ditanya tentang riwayat hidup. Sudah dijawab," kata Panji.
Baca Juga: Prakiraan cuaca Jabodetabek hari ini Selasa 4 Juli 2023, BMKG: Jakarta pagi cerah berawan