Polisi masih selidiki senjata airsoft gun, yang digunakan pelaku penembak kantor MUI Pusat

JAKARTA INSIDER - Polda Metro Jaya, masih terus mendalami kasus penembakan kantor MUI pusat.

Meski pun, pelaku bernama Mustopa meninggal dunia pasca ditangkap.

"Kepolisian akan menyelidiki asal-usul senjata jenis airsoft gun yang digunakan pelaku penembakan di kantor MUI Pusat, " ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Rabu (3/5/2023).

Baca Juga: Dibanding-bandingkan dengan Nagita Slavina oleh netizen, Nikita Mirzani: Emangnya kamu pernah lihat dalamnya..

Dirilis dari laman pmjnews, Kamis (4/5/2023), Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatàkan, selain menyelidiki asal usul air gun itu, kepolisian akan menganalisis senjata tersebut di laboratorium forensik.

Semua barang bukti d tempat kejadian perkara (TKP), ujar Trunoyudo Wisnu Andiko akan dijadikan bahan penyelidikan. .

Mulai catatan dan surat-surat yang ditemukan di TKP. 

Baca Juga: Kasus penembakan kantor MUI tindakan teror, Anggota Komisi VIII DPR RI: Kecam keras dan harus diusut tuntas  

"Senjata yang patut diduga saat ini masih didalami melalui forensik, saintifik, ini adalah jenis air gun, sedang melalui proses,” ujar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin, sebelumnya, mengatakan, pelaku pria berusia 60 tahun, berinisial M memiliki KTP Lampung.

Setelah melakukan aksinya menembak kantor MUI, pelaku melarikan diri. Namun pelaku berhasil diamankan oleh pihak pengamanan.

Setelah menembak, pelaku sempat lari keluar, tapi diamankan oleh petugas ujarnya.

Baca Juga: Hobi flexing di media sosial, Kadinkes Lampung akan dipanggil KPK untuk klarifikasi LHKPN yang dinilai janggal