Contoh sederhana modus pencucian uang misalnya, jika memiliki sebuah restoran, maka pelaku pencucian uang dapat menggunakan tanda terima uang harian untuk mentransfer uang tunai ilegal melalui restoran miliknya ke rekening bank restoran tersebut. Setelah itu, baru pelaku dapat menarik uang sesuai yang mereka mau.
Beberapa contoh lain di antaranya adalah perdagangan narkoba, korupsi, penipuan, dan perdagangan senjata ilegal. Pencucian uang memiliki dampak negatif pada perekonomian. Itu disebabkan karena uang hasil aktivitas ilegal dapat digunakan untuk membiayai aktivitas teroris atau kejahatan lainnya.
Baca Juga: Bisa dicoba, begini cara membuat obat asam urat alami dari Daun Salam
Berikut ini adalah beberapa modus pencucian uang yang sering dilakukan:
- Pembelian Properti
Pelaku pencucian uang membeli properti seperti rumah atau gedung dengan uang hasil kegiatan ilegal dan kemudian menjualnya dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan uang tunai yang sah.
- Transaksi Keuangan Internasional
Pelaku menggunakan bank dan perusahaan transfer uang internasional untuk memindahkan uang hasil kegiatan ilegal ke luar negeri dan kemudian mengembalikannya sebagai uang yang sah.
Baca Juga: Tamara Bleszynski akan jalani sidang dalam waktu dekat, ungkap kesiapannya: Memperbanyak doa…
- Investasi Palsu
Modus pelaku adalah membuat bisnis palsu dan kemudian menarik investor dengan janji keuntungan besar. Uang yang diinvestasikan akan dicuci melalui bisnis palsu tersebut.
- Kartu Kredit Palsu
Pelaku membuat kartu kredit palsu dan kemudian menggunakan kartu tersebut untuk membeli barang dan jasa. Uang hasil penjualan kemudian dicuci melalui bisnis fiktif.
- Kasino
Pelaku menggunakan kasino untuk mencuci uang karena kasino menerima uang dalam jumlah besar dan memberikan uang kemenangan dalam jumlah besar juga. Pencuci uang dapat memainkan permainan dengan uang hasil kegiatan ilegal dan kemudian menguangkannya sebagai uang kemenangan.
Karena modus pencucian uang rumit dan melibatkan banyak pihak, maka dari itu diperlukan upaya dan kerja sama dari pemerintah, bank, dan lembaga keuangan untuk menghentikan praktik ilegal ini.
Baca Juga: Dua pesawat berlogo Lion Air berada di Rusia, Manajemen berikan klarifikasi
Beberapa contoh lain di antaranya adalah perdagangan narkoba, korupsi, penipuan, dan perdagangan senjata ilegal. Pencucian uang memiliki dampak negatif pada perekonomian. Itu disebabkan karena uang hasil aktivitas ilegal dapat digunakan untuk membiayai aktivitas teroris atau kejahatan lainnya.
Oleh karena itu, banyak negara telah memperkenalkan undang-undang untuk melawan pencucian uang. Adapun salah satu cara meminimalisir terjadinya pencucian uang adalah dengan menyediakan sumber daya bagi lembaga penegak hukum untuk menyelidiki kasus pencucian uang dan menerapkan sanksi yang berat bagi pelaku pencucian uang.***