hukum-kriminal

Respon cepat, TNI turut membantu evakuasi dan dukung penanganan adanya ancaman bom di Pesawat Saudi Airlines SV5276 rute Jeddah Jakarta

Rabu, 18 Juni 2025 | 09:13 WIB
Respon cepat, TNI turut membantu evakuasi dan dukung penanganan adanya ancaman bom di Pesawat Saudi Airlines SV5276 rute Jeddah Jakarta

 

JAKARTA INSIDER -  TNI merespons cepat informasi pengalihan pendaratan darurat pesawat Saudi Airlines SV5276 rute Jeddah–Jakarta ke Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa, 17 Juni 2025 pukul 11.19 WIB.

Pengalihan ini dilakukan setelah pilot menerima email berisi ancaman teror bom.

TNI segera melakukan kordinasi dengan seluruh aparat terkait, seperti Kepolisian dan unsur keamanan bandara, untuk memastikan penumpang dan awak pesawat dalam keadaan aman.

Baca Juga: Danantara kini menggandeng Chandra Asri dan INA untuk membangun Pabrik Kimia Rp13 Triliun, dorong pertumbuhan ekonomi hingga 8 Persen

Sebanyak 442 orang penumpang dan 18 awak pesawat telah berhasil dievakuasi dengan aman ke lokasi isolasi sementara di Gedung G1 bandara.

Saat ini sterilisasi menyeluruh terhadap penumpang, barang bawaan, dan pesawat terbang terus dilaksanakan.

Baca Juga: Dubes Iran untuk RI angkat bicara terkait konflik panjang dengan Israel, sebut Teheran akan tetap membela diri!

Langkah-langkah penanganan yang dilakukan TNI, Kopasgat TNI AU langsung mengerahkan satu SST (Setingkat Peleton) untuk mendukung proses pengamanan bandara.

TNI AD menyiagakan tim Jihandak dari Yonzipur 1/DD dan satu SST dari Yonif 121/MK sebagai pasukan cadangan dalam mendukung upaya sterilisasi dan pengamanan perimeter.

Koordinasi intensif dilakukan antara TNI, Polri, otoritas bandara, serta aparat intelijen dan keamanan lainnya.

Baca Juga: Perwira IRGC Iran sebut Pakistan akan turun tangan jika Israel lakukan hal ini

TNI AU juga mempersiapkan dukungan pesawat militer sebagai antisipasi bila diperlukan untuk mengevakuasi penumpang dari Bandara Kualanamu ke Jakarta.

Dalam keterangannya di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa 17 Juni 2025, Kapuspen TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi menyampaikan bahwa Panglima TNI telah memberikan perintah penanganan segera untuk mengamankan penumpang dan pesawat dari kemungkinan terburuk.

Halaman:

Tags

Terkini