hukum-kriminal

Modus penipuan catut Pejabat Bekasi, masyarakat diminta waspada

Jumat, 25 April 2025 | 10:00 WIB
Waspada modus penipuan yang mencatut nama pejabat Bekasi! Jangan mudah percaya dengan permintaan transfer uang lewat pesan atau telepon. (www.rctiplus.com)

JAKARTA INSIDER - Modus penipuan dengan mencatut nama pejabat di Kota Bekasi tengah menjadi perhatian serius.

Baru-baru ini, masyarakat diimbau untuk lebih waspada setelah beberapa laporan menyebutkan adanya oknum yang mengaku sebagai pejabat setempat untuk memanfaatkan nama baik mereka demi kepentingan pribadi.

Dikutip dari laman resmi www.rri.co.id Para pelaku biasanya menghubungi korban melalui pesan singkat atau telepon, mengaku sebagai pejabat dan meminta sejumlah uang atau bantuan dengan dalih mendesak.

Baca Juga: Mengenal Ustadz Adi Hidayat, pemimpin Islam yang menjunjung pancasila

Mereka sering kali menyamar menggunakan nomor telepon yang terlihat resmi atau menyerupai nomor pejabat tersebut.

Berdasarkan informasi dari Pemerintah Kota Bekasi, modus ini mulai marak terjadi dan dapat menjerat siapa saja.

Dalam beberapa kasus, pelaku mengatasnamakan pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi dan memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat untuk meminta transfer uang dengan alasan yang tidak masuk akal.

Baca Juga: Cedera otot, Carlos Alcaraz dipastikan absen di Madrid Open 2025

Pihak berwenang, termasuk Polresta Bekasi, mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya pada permintaan semacam itu.

Warga diminta untuk segera memverifikasi keaslian informasi tersebut melalui saluran resmi yang disediakan oleh instansi terkait.

Selain itu, masyarakat juga dianjurkan untuk selalu menghindari memberikan data pribadi, terutama informasi terkait rekening bank atau kartu kredit kepada pihak yang tidak dikenal.

Baca Juga: Kapal asing masih marak lakukan penangkapan ikan ilegal di perairan RI

Penting bagi setiap orang untuk menyadari bahwa penipuan semacam ini dapat merugikan banyak pihak, termasuk merusak reputasi pejabat yang dicatut namanya.

Waspada dan berhati-hatilah, agar kita semua terhindar dari praktik penipuan yang semakin canggih ini.

Halaman:

Tags

Terkini