"Lubang ventilasi itu sudah ada sejak saya masuk ke kos. Saya tidak tahu siapa yang tinggal di kamar sebelah," ujarnya.
Kasus ini menambah daftar panjang pelanggaran etik yang dilakukan oleh peserta PPDS di Indonesia, dan kembali memicu desakan publik agar dunia pendidikan kedokteran segera melakukan reformasi dalam proses seleksi dan pengawasan moral para calon dokter spesialis.***