JAKARTA INSIDER - Tim Ditresnarkoba Polda Papua menyebutkan bahwasanya Jakarta termasuk kota pemasok sabu terbesar di sepanjang tahun 2024.
Tim Ditresnarkoba Polda Papua mengatakan bahwa kota Jakarta termasuk kota pemasok sabu terbesar ke Jayapura sepanjang tahun 2024.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Reserse Narkoba Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Alfian yang mengatakan bahwasanya Jakarta adalah kota pemasok sabu ke Jayapura.
Baca Juga: Ini dia 10 kebudayaan Turki yang dianggap aneh oleh orang Indonesia
Direktur Reserse Narkoba Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Alfian juga mengatakan selain Jakarta, Surabaya dan Makassar juga termasuk dalam kota pemasok sabu terbesar ke Papua.
"Modus jaringan dari ketiga kota itu menyelundupkan sabu melalui jasa pengiriman ke berbagai wilayah di Papua," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Alfian.
Baca Juga: Ternyata ini 10 bahasa terunik di dunia yang bikin gagal faham, ada yang hampir punah!
Meski tiga kota ini menjadi pemasok sabu untuk Papua, Alfian menegaskan jumlah barang bukti yang berhasil diamankan tergolong kecil ketimbang daerah lain di Indonesia.
Dia mengklaim kalau di Papua hanya ditemukan satu kilogram sabu selama penangkapan di 2024.
Baca Juga: Layanan SIM keliling kembali tersedia di Jakarta, catat 5 lokasinya!
Alfian menyebut setahun terakhir tercatat 94 orang menjadi tersangka dalam 56 kasus narkotika jenis sabu di Papua.
Para tersangka diamankan di sejumlah wilayah hukum Polda Papua, di antaranya kota dan kabupaten Jayapura, Mimika, Nabire, Merauke, Keerom, dan Kabupaten Boven Digoel.
Selain itu Polda Papua turut menemukan kasus kejahatan transnasional narkotika. Alfian mengatakan pihaknya telah menangani 252 kasus jenis ini.
"Kasus kejahatan transnasional itu terjadi di 22 polres dan polresta di wilayah hukum Polda Papua yang tersebar di empat provinsi, yaitu Provinsi Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan," ucap Alfian.***