Ayah Ammar Zoni akui malu dan terpukul putranya kembali terjerat narkoba untuk yang kedua kalinya...

JAKARTA INSIDER - Ammar Zoni kembali harus berurusan dengan pihak kepolisian, karena terjerat kasus narkoba. Pihak keluarga akhirnya mengunjungi Ammar Zoni yang kini ditahan oleh Polres Metro Jakarta Selatan, termasuk Irish Bella.

Tidak hanya Irish Bella yang sangat terpukul, mendapati sebuah kenyataan jika suaminya Ammar Zoni harus kembali berurusan dengan hukum akibat penyalahgunaan narkoba.

Ayah Ammar Zoni, Suhendri Zoni pun secara mengejutkan mengaku malu dan terpukul karena putranya, kembali mengulangi perbuatan penyalahgunaan narkoba, untuk kedua kalinya.

Baca Juga: Larut malam, Tim Penyidik KPK geledah rumah Dito Mahendra, keluar bawa 2 koper

Sudah punya keluarga juga ya kita dari dasar itu, memohonkan untuk rehabilitasi.

" Sebenarnya ini malu juga bapak, 6 tahun yang lalu udah terjadi dan terjadi lagi sekarang tapi bedanya 6 tahun lalu kan ia masih bujangan, masih belum beristri," ujarnya. Dikutip JAKARTA INSIDER dari kanal YouTube Cumi-cumi, Selasa (14/3/2023).

Sekarang ia sudah punya istri, seharusnya Ammar sadar tidak melakukan lagi dan jangan mengulangi lagi, karena dampaknya juga ia sudah merasakan sendiri.

Baca Juga: Dawuh Sri Sultan HB X terkait letusan Gunung Merapi: Untuk memperbaiki kerusakan akibat penambangan pasir

Menurut sang Adik, Aditya Zoni menuturkan jika abangnya menangis terus, menyesal atas perbuatannya.

Kemarin juga Ammar Zoni sudah meminta maaf di depan awak media, dalam hal ini Aditya Zoni terus memberikan dukungan kepada abangnya yang memang membutuhkan.

Lantas adik Ammar Zoni inipun mengatakan, jika manusia adalah tempatnya salah setidaknya dari kesalahan itu, belajar lagi dari kesalahan untuk tidak diulangi lagi.

Baca Juga: BREAKING NEWS: RS Budi Asih Cawang Jakarta Timur diselimuti asap hitam, Damkar sebut masalah ini

Bisa berubah, menjadi yang terbaik versi dari diri sendiri.

Diakui oleh ayah Ammar Zoni, sejak sudah berkeluarga tidak pernah lagi curhat lagi dengannya.