JAKARTA INSIDER - Kasus pembakaran mobil di wilayah Harjamukti, Depok, memasuki babak baru. Pihak kepolisian kini tengah memburu empat orang yang telah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait insiden tersebut.
Keempat DPO tersebut diduga memiliki keterlibatan aktif dalam aksi pembakaran yang terjadi pada malam hari dan mengakibatkan kerusakan parah pada kendaraan milik warga.
Dikutip dari laman resmi www.tribratanews.polri.go.id Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana, menyatakan bahwa tim gabungan dari Satreskrim Polres Metro Depok dan Polsek Cimanggis terus melakukan penyelidikan intensif.
Baca Juga: Presiden Prabowo sampaikan belasungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus
Berdasarkan keterangan saksi dan rekaman CCTV di sekitar lokasi, polisi telah mengantongi identitas para pelaku dan saat ini tengah melakukan pengejaran ke sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian mereka.
Insiden pembakaran mobil ini diduga bukan tindakan spontan, melainkan sudah direncanakan sebelumnya.
Polisi menduga adanya motif pribadi atau dendam sebagai latar belakang peristiwa ini, namun belum menutup kemungkinan adanya motif lain yang lebih kompleks.
Baca Juga: Sidang tuntutan digelar, 3 Hakim bacakan vonis untuk Ronald Tannur
Identitas mereka telah kami sebar ke seluruh jajaran kepolisian, ujar Kombes Arya dalam konferensi pers di Mapolres Metro Depok.
Pihak kepolisian juga mengimbau agar para pelaku yang masih buron menyerahkan diri secara sukarela untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.
Kejadian ini menimbulkan keresahan di kalangan warga Harjamukti, yang khawatir akan potensi gangguan keamanan serupa.
Baca Juga: Menteri Agama RI lakukan kunjungan diplomatik ke Dubes Vatikan
Sebagai langkah antisipasi, polisi juga meningkatkan patroli malam hari dan memperkuat koordinasi dengan tokoh masyarakat serta RT/RW setempat.
Warga diimbau untuk selalu waspada dan segera melapor ke pihak berwenang apabila menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.