Film Why Do You Love Me: Perjalanan Gila Tiga Pria Menuju Pengalaman Seksual Pertama di Surabaya

JAKARTA INSIDER - Tiga laki-laki berusia dua puluhan, Danton, Baskara, dan Miko, memulai perjalanan tak terlupakan mereka ke Surabaya dengan tujuan yang sangat spesifik - mencari pengalaman seksual pertama.

Dalam film drama komedi jalan berdurasi 84 menit berjudul "Why Do You Love Me," sutradara Herwin Novianto menghadirkan kisah yang menggugah tawa dan menguras emosi.

Meskipun ketiga pria tersebut menghadapi berbagai tantangan dalam hidup mereka, mereka sama-sama memiliki tekad yang kuat untuk tidak membiarkan keterbatasan mereka menghalangi hasrat mereka.

Baca Juga: Terperangkap dalam Kontroversi Penggunaan AI pada Poster Film Pasutri Gaje, Falcon Pictures: Hanya Artwork!

Baskara, seorang penderita saraf lumpuh, Danton yang mengidap tumor otak yang melumpuhkan bagian bawah tubuhnya, dan Miko yang menderita retinitis pigmentosa, sebuah kondisi yang membuatnya buta total.

Bersama-sama, mereka menjalani perjalanan ini dengan semangat dan keberanian yang luar biasa.

"Why Do You Love Me" merupakan adaptasi dari film Belgia tahun 2011 yang berjudul "Hasta La Vista" karya Geoffrey Enthoven.

Baca Juga: Film Mission Impossible terbaru segera rilis, Tom Cruise dan Ethan Hunt berburu dengan waktu

Film ini tidak hanya menghadirkan komedi yang segar, tetapi juga menyentuh sisi emosional penonton dengan mengangkat tema tentang keinginan, persahabatan, dan ketahanan dalam menghadapi kesulitan hidup.

Dalam film ini, Adipati Dolken, Jefri Nichol, dan Onadio Leonardo memainkan peran utama sebagai Baskara, Danton, dan Miko.

Kehadiran mereka di layar lebar mampu menghidupkan karakter-karakter ini dengan keunikan dan kekocakan masing-masing.

Baca Juga: Onde Mande! Film kisah komedi Minang terbaru karya Visinema, berburu 2 miliar rupiah

"Why Do You Love Me" menunjukkan bahwa dalam hidup, kita harus berani menghadapi tantangan dan mengatasi keterbatasan diri.

Film ini mengajarkan kita untuk tidak membiarkan apapun menghalangi kita dalam mengejar kebahagiaan dan keinginan hidup.