Baca Juga: Geger dugaan bocornya putusan MK, Mantan Ketua MK minta Denny Indrayana diblacklist dari Sidang MK
“Proses harus berjalan, semua apapun itu hambatan harus dijalani. Aku berterimakasih pada Tuhan,” kata Arie yang memasrahkan semua yang terjadi kepada Tuhan.
Tentang kabar perceraiannya, menurut Arie, pada awalnya dia mengaku terguncang. Terutama ketakutannya ketika melihat anaknya diusilin nitizen.
Ketika Feni Rose menanyakan tentang pendapat anak-anaknya tentang keadaan orang tuanya, Arie mengatakan kalau anak-anaknya bisa memahami prahara rumah tangga kedua orang tua mereka.
"Anak-anak ku tahu, mereka tahu keadaannya tidak seperti apa yang dikatakan nitizen. Anak-anakku bisa memahami walau dalam hal ini butuh proses pendewasaan baik untuk anak-anakku maupun untuk diriku butuh proses pendewasaan," ungkap Arie.
Baca Juga: Contoh jawaban Esai PPG Prajabatan tahun 2023 Bagian B, calon mahasiswa wajib lihat!
Menurut Arie, perpisahan itu bisa terjadi dengan baik-baik dan dibicarakan dengan komunikasi yang baik. Meski Arie mengaku awal-awalnya dia juga tertekan namun dia legowo dengan keadaan yang tengah terjadi dalam prahara rumah tangganya.
Dia juga berharap meski perceraian harus terjadi, namun dirinya menginginkan tetap berkomunikasi seperti saudara walaupun hubungannya telah berbeda.***
