Nikita Mirzani ditahan! Sahabat dekat sebut fakta mencengangkan di balik kasus ini, Zack Raj: Pengalihan isu korupsi besar!

Menurut Zack, isu selebritas lebih cepat viral dan menarik perhatian warganet dibandingkan dengan kasus megakorupsi yang merugikan negara hingga triliunan rupiah. Ia bahkan membandingkan bagaimana berita tentang Nikita atau selebriti lain seperti Lesti Kejora dan Rizky Billar sering kali lebih diminati dibandingkan dengan skandal besar yang menyangkut kepentingan masyarakat luas.

"Pasti marketnya jauh lebih banyak kalau Nikita Mirzani masuk menjadi tahanan sementara atau Lesti Billar tonjok-tonjokan. Itu marketnya lebih banyak," ungkapnya.

Baca Juga: JKT48 Hadirkan Momen Spesial Ramadan 2025, Ini Rangkaian Show Unik

Seruan kepada Warganet: Jangan Mudah Terkecoh Pengalihan Isu

Di akhir unggahannya, Zack Raj mengingatkan warganet untuk tidak mudah teralihkan oleh isu-isu yang sengaja dikemas agar menutupi berita penting lainnya. Ia meminta masyarakat agar lebih cerdas dalam memilah informasi yang tersebar di media.

"So buatlah diri kalian pinter netizen, setidaknya paham mana yang korupsi beneran dengan jumlah yang nggak ada di pikiran kita itu yang difokuskan," pungkasnya.

Pernyataan Zack ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial. Sebagian netizen setuju dengan pendapatnya dan menilai bahwa ada kemungkinan strategi pengalihan isu, sementara yang lain tetap menyoroti proses hukum yang sedang dijalani Nikita Mirzani.

Baca Juga: JKT48 Hadirkan Momen Spesial Ramadan 2025, Ini Rangkaian Show Unik

Penahanan Nikita Mirzani, Kasus yang Sebenarnya atau Isu yang Digoreng?

Hingga kini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus pemerasan yang menjerat Nikita Mirzani. Sejumlah bukti dan keterangan saksi tengah dikumpulkan untuk memperjelas perkara ini.

Namun, perdebatan di kalangan publik tetap berlangsung. Apakah kasus Nikita benar-benar murni permasalahan hukum, ataukah ini memang bagian dari strategi “pengalihan isu” terhadap berbagai skandal korupsi besar yang merugikan negara?

Terlepas dari spekulasi yang berkembang, satu hal yang pasti adalah bahwa kasus ini masih jauh dari kata selesai. Masyarakat pun diminta untuk tetap mengikuti perkembangan informasi secara objektif dan tidak mudah terprovokasi oleh berbagai narasi yang beredar di media sosial.***