Terkadang anak kurang menantang ketika tidak hanya materi pelajaran yang sulit, materi yang terlalu mudahpun bisa membuat anak menjadi tidak semangat belajar.
Bila materi kurang menantang, anak bisa berpikir untuk belajar kalau sudah bisa.
2. Kesulitan memahami materi.
Ketika anak cenderung menghindari materi pelajaran yang sulit dipahami. Konsep materi yang kompleks dan soal-soal yang rumit sering kali menurunkan motivasi belajar anak.
3. Kurang berminat terhadap topik yang dipelajari.
Anak yang memiliki minat di bidang musik tentu akan lebih semangat mempelajari cara bermain piano daripada menghafalkan rumus-rumus matematika.
4. Tidak nyaman dengan lingkungan belajar.
Guru yang galak, teman yang suka melakukan bullying, atau fasilitas belajar yang tidak memadai sering kali membuat anak kehilangan motivasi untuk belajar. Pada akhirnya, anak akan malas-malasan ketika diminta untuk belajar.
Baca Juga: Parlemen Amerika Serikat desak Joe Biden segera kirim pesawat tempur F-16 bagi Ukraina
5. Kelelahan
Belajar merupakan proses berpikir kompleks yang membutuhkan banyak energi. Jadi, wajar jika anak yang memiliki terlalu banyak aktivitas menjadi malas belajar karena ia sudah merasa lelah dan ingin segera beristirahat.
6. Terlalu banyak gangguan
Gawai, media sosial, suasana bising, dan kegiatan sosial bersama teman merupakan gangguan yang paling sering menginterupsi proses belajar.
Ada beberapa tips yang dapat dilakukan para orang tua kepada anak yang malas belajar, antara lain:
Artikel Terkait
Tips dari Marshanda untuk penderita gangguan mental dan insomnia: Duduk lihat langit ketika matahari terbit...
Parlemen Amerika Serikat desak Joe Biden segera kirim pesawat tempur F-16 bagi Ukraina
Barbie Kumalasari pernah jadi korban penipuan Ressa Herlambang: Duit udah ditransfer, ternyata lagunya gak ada
Ternyata bahaya minum langsung dari botol plastik kemasan, begini penjelasan peneliti!
Barbie Kumalasari juga ditipu Ressa Herlambang: Uang udah ditransfer, lagu gak jadi, banyak alasannya