Gejala yang mungkin timbul akibat kolesterol tinggi adalah kaki dan tangan yang mudah kesemutan. Bahkan, terkadang kaki juga mengalami rasa nyeri, ngilu, atau kondisi yang tidak nyaman ketika digunakan berjalan atau digerakkan sekalipun.
Penderita koelsterol tinggi bisa juga mengalami kram di beberapa bagian tubuh pada malam hari saat terbangun dari tidur. Kram terjadi pada tumit, telapak kaki, dan lainnya. Rasa nyeri itu akan hilang saat tubuh digerakkan.
Kehilangan Keseimbangan
Apabila tiba-tiba Anda kehilangan keseimbangan, maka bisa saja ini menjadi salah satu gejala kolesterol tinggi yang sudah cukup parah. Kondisi ini juga bisa menjadi salah satu tanda-tanda atau gejala stroke.
Kehilangan keseimbangan ini juga diiringi dengan kesulitan menggerakkan mulut, tangan dan kaki terasa lemas, hingga kesulitan untuk berjalan.
Baca Juga: Menurunkan kolesterol hingga cegah kanker, inilah ragam khasiat bawang putih
Mudah lelah
Kondisi mudah lelah sering dialami pada orang yang mengalami kadar kolesterol tinggi. Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak mendapatkan aliran darah dengan kadar oksigen yang cukup.
Organ tubuh dipaksa untuk melakukan metabolisme dengan keras, sementara jantung dan pembuluh darah sedang bermasalah. Oleh karena itu, tidak jarang tubuh yang mudah lelah dan tidak bersemangat sering dialami sebagai gejala kadar kolesterol tinggi.
Nyeri dada
Nyeri dada merupakan salah satu komplikasi dari kolesterol tinggi. Ini terjadi karena kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan zat lemak pada pembuluh darah arteri. Penumpukan tersebut berpotensi menyebabkan dada terasa nyeri, hingga meningkatkan risiko pasien mengalami serangan jantung.
Xanthelasma
Xanthelasma adalah endapan kolesterol yang berada di bawah jaringan kulit, biasanya di sekitar mata. Jika ini terjadi, biasanya tampak noda kuning muda di ujung kelopak mata atau mucul bentolan kecil padat di lipatan tubuh seperti tumit, siku, atau lutut.
Sering begah