Faktanya, proses terjadinya penumpukan kedua lemak tersebut, kata dr Saddam Ismail, akan terjadi ketika pola hidup tidak sehat.
"Jadi lemak ini akan menumpuk ketika kita pola hidupnya atau gaya hidupnya tidak sehat, kemudian pola makannya tidak sehat," jelasnya.
"Jadi ketika dua pola ini kita terapkan terus menerus, yang tidak sehat ini itu akan mengalami kegemukan," tambahnya.
Lebih jauh dr Saddam Ismail menjelaskan seseorang yang menjalani pola hidup tidak sehat akan mudah menjadi gemuk.
Menurutnya, seseorang yang tidak menjaga pola hidup sehat dengan menjaga asupan makanan yang sesuai kebutuhan kalori harian akan mudah gemuk.
"Apabila kita misalnya polanya tidak sehat, misalnya tidak suka olah raga, kemudian juga pola makannya tidak sehat, misalnya makannya melebihi kebutuhan asupan kalori harian," ujar dr Saddam Ismail.
"Ini lama kelamaan kelebihan kalori ini akan diubah menjadi lemak dan akan menumpuk," sambungnya.
Baca Juga: Waketum PPP Arsul Sani: angka 10 angka sial, angka 17 angka keberuntungan
dr Saddam Ismail mengatakan penumpukan lemak pada laki-laki sering terjadi di bagian perut.
"Nah ini sering disebut obesitas sentral," jelasnya.
Sedangkan pada wanita, dr Saddam Ismail menyebut penumpukan lemak terjadi pada bagian paha, bokong, lengan, perut, punggung, dan leher.
"Jadi bukan berarti pada wanita tidak bisa terjadinya obesitas sentral," ucap dr Saddam Ismail.
Sementara terkait anggapan tentang setelah makan makanan berlemak kemudian minum air es dapat menyebabkan lemak mengental dan menjadi lemak tubuh, menurut dr Saddam Ismail, itu tidak benar.
Baca Juga: Keunikan 6 negara yang tidak ditemukan pada negara lain di belahan dunia manapun, Rusia termasuk?