1. Hindari duduk terlalu lama
Ternyata duduk dan diam sepanjang hari, misalnya saat menonton TV, bekerja, atau berkendara. Dapat meningkatkan risiko terkena gangguan sendi dan otot.
Semakin banyak bergerak, sendi menjadi semakin lentur dan mengurangi risiko terkena gangguan sendi dan otot.
Bila pekerjaan anda mengharuskan duduk selama berjam-jam, lakukan peregangan setidaknya tiap 30 menit.
2. Menjaga berat badan
Orang yang kelebihan berat badan menyebabkan sendi-sendi pada lutut, pinggul, dan punggung harus menanggung beban yang lebih besar.
Baca Juga: Wow! Indonesia berada di peringkat 6 penghasil semen, ekspor ke Filipina akan meningkat
Semakin berat badan seseorang, maka makin tinggi risiko gangguan pada sendi. Sehingga, menjaga kesehatan sendi dapat dilakukan dengan menurunkan berat badan.
3. Konsumsi makanan bergizi
Pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan sendi dan otot dengan makanan bergizi dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan kalsium, protein, selenium, vitamin D, antioksidan, dan asam lemak omega-3.
Jenis makanan untuk menjaga kesehatan sendi adalah buah dan sayur, ikan, minyak zaitun, biji-bijian utuh, susu dan produk olahannya (seperti keju atau yoghurt), kacang-kacangan, atau teh hijau.
Baca Juga: Kisah nyata mengerikan! begini wujud pocong penunggu warung pesugihan di Jakarta, wajahnya hangus
4. Perhatikan postur tubuh
Memperhatikan postur tubuh yang buruk, misalnya karena posisi duduk, berdiri, atau berjalan yang salah, dapat membuat beban pada sendi meningkat.
Sehingga, biasakan untuk tetap tegak saat berdiri maupun duduk. Saat duduk, pastikan punggung dan kedua bahu lurus, kedua telapak kaki menyentuh lantai, dan ubah posisi setiap 30 menit.
Usahakan, jangan duduk dengan bantal terlalu tinggi atau dalam posisi menyamping terlalu lama.
5. Jangan merokok
Berhenti merokok dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan sendi dan otot. Menurut penelitian, merokok dapat berdampak negatif terhadap kesehatan sendi, tulang dan otot.