JAKARTA INSIDER – Kolesterol tinggi menjadi penyebab utama timbulnya berbagai macam penyakit pembunuh yang berbahaya seperti penyakit jantung, hipertensi, stroke dan sebagainya.
Konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi dan kurang olahraga menjadi penyebab utama meningkatnya kolesterol dalam darah Anda.
Berbagai cara dilakukan agar sembuh dan terhindar dari penyakit akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah.
Baca Juga: Tak hanya negeri jiran Malaysia, ternyata 10 negara ini juga lancar berbahasa Indonesia
Selain selain pengobatan modern dan mengatur pola makan seimbang, ternyata ada cara sederhana yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Yaitu dengan mengkonsumsi ramuan trasidional dan jamu khas Indonesia.
Apa saja? Berikut ramuan tradisional khas Indonesia yang dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah:
Temulawak
Temulawak adalah tumbuhan jamu khas Indonesia, khususnya Pulau Jawa, kemudian menyebar ke beberapa tempat. Bagian yang dimanfaatkan sebagai jamu adalah bagian rimpangnya. Rimpang Temulawak mengandung 1,6-2,2 persen kurkumin yang dipercaya dapat meningkatkan kerja ginjal, obat jerawat, meningkatkan nafsu makan, antiinflamasi, anemia, antioksidan, pencegah kanker, dan antimikroba.
Temulawak juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan diyakini dapat menurunkan lemak darah yang memiliki efek baik bagi jantung.
Jamu Pahitan
Pahitan adalah jamu yang paling pahit. Jamu ini terbuat dari daun sambiloto yang terkadang ditambah dengan brotowali. Di balik rasanya yang pahit, pahitan memiliki manfaat seperti penambah nafsu makan, mengatasi pegal-pegal, bahkan bisa mencegah risiko diabetes.
Selain itu, Jamu pahitan juga dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol karena daun sambilotonya. Hal ini dikarenakan Daun sambiloto mengandung laktone, flavonoid, aldehid, mineral (kalium dan natrium) juga asam kersik.
Beras kencur