Resep sambal terasi tahan lama tanpa pengawet ala Devina Hermawan untuk menu berbuka

JAKARTA INSIDER - Tidak terasa Ramadhan kurang 30 hari lagi, persiapan menu sambal untuk menyantap makanan saat berbuka puasa menjadi pilihan semua ibu.

Sambal terasi menjadi salah satu menu pelengkap berbuka puasa. Ini karena sambal terasi cocok dengan makanan apa saja, termasuk ayam goreng dan nasi uduk ataupun tahu dan tempe.

Sambal terasi juga bisa disimpan dalam waktu lama dan tanpa pengawet. Konsistensinya lebih kental dan mengandung sedikit minyak jadi lebih aman.

Baca Juga: Lucky Hakim singgung penjilat dan pejabat nakal yang suka nilep uang rakyat, curahan hati yang terpendam?

Melansir channel Youtube Devona Hermawan, berikut ini resep sambal terasi yang bisa dipraktikkan di rumah.

Bahan-bahannya :

• 15 siung bawang merah, potong
• 10 siung bawang putih, potong
• 15 cabai rawit
• 5 kemiri, geprek
• 20 gr cabai kering, rendam air hangat atau 10-15 cabai merah
• 6 terasi
• 1 tomat
• 2 lembar daun salam
• 1 batang serai
• 150 ml air
• 100 ml minyak goreng
• 4 sdm gula merah
• 1 sdt garam
• 1/2 sdt penyedap

Baca Juga: 9 Cara meredakan gejala migrain secara alami dan efektif hanya di rumah 

Dalam bahan- bahan di atas ada fungsi tersendiri yaitu:

1. Cabai kering untuk memberi rasa Sambal yang kuat dan warna merah yang cerah.
2. Cabai merah memiliki kadar air yang lebih rendah sehingga akan lebih cepat menyusut saat dimasak.
3. Selain itu, untuk membuat sambal dengan umur simpan yang lama, kadar airnya tidak boleh tinggi.
4. Jika tidak ada cabai kering, gunakan cabai merah biasa.

Baca Juga: 5 Makanan sehat yang disebutkan dalam Al Quran, dianjurkan dikonsumsi saat Ramadhan

Bisa ditambahkan sedikit cabai rawit untuk menambah kepedasan. Kemudian ada tomat, bawang merah, bawang putih, kemiri, serai, daun salam, dan terasi.

Akan ada bumbu lain seperti garam, gula, dan penguat rasa. Anda bisa menggunakan gula aren atau gula putih. Anda juga bisa menambahkan daun jeruk purut.

Cara membuatnya :

1. Kupas bawang merah dan bawang putih, kemudian petik cabe.
2. Cuci sampai bersih bawang merah, bawang putih, tomat, daun salam, serai.
3. Siapkan wajan dan minyaknya. Gunakan minyak yang cukup banyak. Panaskan wajan.
4. Tumis kemiri, bawang putih, dan bawang merah terlebih dahulu. Cincang kasar saja.
5. Kemudian, tambahkan semuanya ke dalam wajan. Tumis bawang merah dan bawang putih terlebih dahulu karena memiliki kandungan air yang lebih tinggi. Ukurannya juga lebih besar, jadi kalau kita memasukkan semuanya sekaligus, masaknya tidak akan merata. Untuk membuat bawang putih dan bawang merah harum, kita harus menumisnya hingga berwarna kecokelatan dan menjadi karamel.
6. Setelah setengah matang, tambahkan terasi. Anda bisa memanggang terasi terlebih dulu.
7. Setelah semuanya matang dan kecokelatan, tambahkan sisa bahan kecuali daun salam dan serai.
8. Tambahkan tomat dan cabai kering. Matikan api dan haluskan dengan menggunakan mlender atau ulegan. Sesuaikan kehalusan sesuai keinginan Anda.
9. Kemudian, tambahkan daun salam dan serai.
10. Lanjutkan memasak sampai minyaknya merembes keluar. Jangan lupa tambahkan gula, garam, dan penambah rasa kalau suka.
11. Setelah itu tambahkan sedikit minyak jika perlu untuk memastikan semuanya tertumis dengan baik dan harum.
12. Jangan panaskan terlalu tinggi karena bisa gosong. Cairan dalam sambal ini berasal dari tomat. Anda juga bisa menggantinya dengan menambahkan air asam jawa. Jika perlu, bisa ditambahkan air.
13. Agar campurannya matang perlahan dan airnya menguap dan membuatnya lebih harum.
14. Setelah minyaknya sudah mulai keluar, matikan api, sambal terasi sudah siap.

Baca Juga: Segera daftar, seleksi pegawai Ibu Kota Nusantara dibuka, batas waktu kurang tiga hari lagi!