JAKARTA INSIDER - Transjakarta, perusahaan yang mengoperasikan layanan bus rapid transit (BRT) di Jakarta, menuai kontroversi setelah mengumumkan perubahan rute untuk layanan L13E: Puri Beta - Kuningan Barat.
Perubahan ini berlaku mulai 29 Mei 2023 dan mendapat banyak keluhan dari para pelanggan setia Transjakarta.
Keputusan "modifikasi" rute ini mengundang pertanyaan dan kritik dari pengguna Twitter.
Baca Juga: Halte baru kapal pesiar Transjakarta yang estetik banjir parah di kala hujan lebat
Salah satu pengguna dengan akun @xrigalaq menyatakan kekecewaannya terhadap kebijakan tersebut.
Dia mengungkapkan kebingungannya karena Transjakarta menghapus rute yang sebelumnya digunakan oleh banyak penumpang. Dia juga menyarankan agar Transjakarta menambah rute lain seperti L13F, AA, dan sebagainya, mengingat masih ada kapasitas yang tersedia.
Selain itu, pengguna Twitter tersebut juga mengungkapkan permasalahan lain terkait perubahan rute tersebut.
Menurutnya, perjalanan dari Patra Kuningan ke Kuningan Barat sebelumnya hanya satu perhentian, tetapi dengan perubahan ini, penumpang harus turun di Kuningan Timur yang jaraknya jauh.
Hal ini dianggap sebagai usaha yang melelahkan dan memakan waktu.
Selain itu, rute baru juga melalui Pancoran yang sering mengalami kemacetan, sehingga membuat perjalanan semakin tidak jelas.
Baca Juga: Promosi Seru: Naik Transjakarta ke Ancol Hanya Rp3500!
Keluhan pelanggan tidak hanya berhenti di situ.
Pengguna Twitter tersebut juga mengungkapkan ketidaknyamanan pada hari pertama rute "express" ini beroperasi.
Artikel Terkait
Halte baru kapal pesiar Transjakarta yang estetik banjir parah di kala hujan lebat
Canggih, ternyata ini alasan kereta MRT Jakarta bisa berhenti tepat di depan pintu kaca
Halte Transjakarta Manggarai akhirnya beroperasi, kini terintegrasi dengan akses ke Stasiun Manggarai
Promosi Seru: Naik Transjakarta ke Ancol Hanya Rp3500!
Jalan-jalan keliling kota naik MRT Jakarta, Menparekraf RI Sandiaga Uno promosi ke 13 Duta Besar Negara