Cerita Inspiratif: Rejeki, Ikhtiar, dan Keikhlasan dalam Perjalanan bersama Pak Andy dari Blue Bird

photo author
- Rabu, 31 Mei 2023 | 08:00 WIB
Kisah inspiratif antara perbincangan penumpang dan supir taksi bernama Andy yang menjadi supir Blue Bird yang sangat bijak. (bluebirdgroup.com)
Kisah inspiratif antara perbincangan penumpang dan supir taksi bernama Andy yang menjadi supir Blue Bird yang sangat bijak. (bluebirdgroup.com)

JAKARTA INSIDER - Dalam perjalanan dari Bandara Soetta ke Hotel, seorang supir taksi dari Blue Bird dengan nomor lambung PT830, yang dikenal dengan sebutan Pak Andy, menceritakan kisah yang menarik tentang rejeki, ikhtiar, dan keikhlasan.

Pengalaman yang beliau bagi menginspirasi dengan menyentuh hati.

Dilasir oleh Jakarta Insider melalui akun Twitter @wednesyuda.

Pak Andy berbagi cerita tentang kejadian menakjubkan yang sering terjadi dengan penumpang taksi.

Beliau menceritakan bahwa dalam sebulan, beliau telah mengantarkan ponsel yang tertinggal oleh penumpang sebanyak 19 kali.

Baca Juga: CEO taksi Bluebird turun langsung ke lapangan untuk menyapa pelanggan dan karyawan, catat evaluasi

Cerita terakhirnya adalah ketika beliau pernah mengantarkan seorang kakek yang tertinggal di taksi karena cucunya tidak menyadari bahwa kakeknya masih tertidur di bangku belakang.

Kejadian ini terjadi karena Pak Andy berusaha untuk menghindari melihat ke spion agar tidak melihat cucunya yang mengenakan pakaian yang agak minim.

Penumpang pun penasaran dan memutuskan untuk bertanya kepada Pak Andy, "Sudah berapa lama Anda bekerja di Blue Bird?" dengan senyuman, beliau menjawab, "Saya sudah 16 tahun di sini, tapi yang paling lama di BigBird."

Tertarik dengan jawabannya, penumpang kembali bertanya, "Jadi sebelumnya Anda mengemudi bis, Pak?" dan beliau tertawa seraya menjawab, "Iya, Mas. Saya merasa kasihan dengan istri yang harus mengurus anak-anak. Saya memiliki dua anak kandung dan 16 anak angkat. Jadi, total ada 18 anak."

Baca Juga: Kisah inspiratif di balik keluarga Djokosoetono pemilik Bluebird, selalu utamakan pendidikan!

Penumpang terkejut mendengar jumlah anak yang begitu banyak. 

Penumpang memberikan komentar, "MasyaAllah, itu banyak sekali, Pak. Saya masih baru menjadi ayah dan baru belajar dari pengalaman Anda. Satu anak saja sudah membuat saya lelah, apalagi istri Bapak yang harus mengurus 18 anak".

Pak Andy tertawa dan berkata, "Kita harus pintar mengelola emosi, Mas".

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jaka LI

Sumber: Twitter @wednesyuda

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X